JAYAPURA – Pupuk Indonesia terus meningkatkan, pelayanan, terutama dari sisi penyaluran pupuk subsidi agar tepat sasaran.Hal itu disampaikan Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmat Pribadi.
Supaya penyaluran pupuk subsidi tepat sasaran, pihaknya juga lakukan melalui sistem digital. “Sistem digital semakin mempermudahkan para petani, yang mana pembelian pupuk semakin transparan,”ujarnya kepada Cenderawasih Pos, Sabtu (27/7) kemarin.
Diakuinya, sistem digitalisasi selain mempermudah dalam hal pengawasan, setiap petani yang menebus pupuk menggunakan KTP, akan langsung terbaca, apakah petani tersebut memiliki hak untuk menebus pupuk subsidi dan berapa alokasinya.
Perbaikan pelayanan terus pihaknya tingkatkan, dengan demikian keluhan mengenai penyerapan pupuk dapat berkurang secara drastis.
“Saat ini tinggal mengedukasi para petani dan upaya yang dilakukan di seluruh Indonesia, karena tidak semua daerah sudah menggunakan sistem digital, namun untuk Jayapura sudah menggunakan sistem baru untuk pembelian pupuk,” jelasnya.
Diakuinya, upaya digitalisasi 27 outlet pihaknya lakukan dalam jangka waktu satu bulan. Digitalisasi adalah salah satu jawaban untuk mengontrol adanya penyelewengan penyaluran pupuk bersubsidi. “Untuk Tanah Papua, daerah yang sudah teralokasi pupuk subsidi yaitu Jayapura, Merauke, Manokwari, Biak dan Sorong,”tandasnya. (ana/ary)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos