Adek menyatakan, dalam proses olah TKP, tim gabungan itu membawa perlengkapan teknologi tinggi seperti Faro Tripod dan Faro Monopod. Kedua alat tersebut mampu memvisualisasikan kondisi di lokasi hilangnya Iptu Tomi dalam
Umar menyampaikan bahwa kejadian ini terjadi di Jalan BTN Grand Doyo Baru, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura pada Rabu (23 April) sekira pukul 02.00 WIT. "Saat polisi tiba di TKP, korban sudah dalam kondisi bersimbah d
KMN Sukses Selalu 1248 berada di pelabuhan tersebut karena sedang melakukan mesin. Atas temuan jenazah tersebut, Tim Identifikasi Reserse Kriminal Polres Merauke dibawah pimpinan KBO Sat Reskrim Ipda Sewang memimpin lang
Jaraknya sekitar 100-an meter dari lapak orang tuanya berjualan di Jalan Poros Koya Barat. Ia dinyatakan hilang pada Minggu (30/3) sebelum berbuka puasa. Garis polisi pun telah dipasang di lokasi dimana Alisha ditemukan
Lanjutnya menjelaskan 10 saksi yang dipanggil oleh pihaknya itu akan dilakukan pemeriksaan dengan mengunakan teknologi Lie Detector atau alat untuk mendeteksi kebohongan. "Para saksi termasuk orang tua korban akan diperi
Kapolres Jayapura AKBP Umar Nasatekay, S.I.K melalui Wakapolsek Sentani Kota AKP Heri Wicahya mengungkapkan aksi pengeroyokan yang mengakibatkan korban MD, hingga kini belum teridentifikasi (Mr. X), dikeroyok oleh lima
Adapun Personel Satgas Gakkum Operasi Damai Cartenz 2025 telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait penyerangan terhadap guru honorer, tenaga kesehatan, serta pembakaran fasilitas publik di Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo tersebut.
Kronologis pengungkapan kasus ini bermula pada Sabtu 22 Maret 2025 sekitar pukul 11.00 WIT, aggota Polsek Heram mendapat laporan dari masyarakat adanya 2 unit kendaraan bermotor diletakkan di semak semak dan ditutupi rumput di sekitar Buper Waena. Tim kemudian bergerak menuju lokasi dan berhasil mengamankan dua barang bukti sepeda motor dan 1 barang bukti sepeda motor lainnya yang diletakkan di sekitar TKP pertama.
Dengan laju motor yang kencang dan tidak memperhatikan truk yang sedang parkir, keduanya menabrak bak truk hingga sebagian motonya masuk ke bagian bawah kolong. Diketahui Denik Wulandari meninggal dunia setelah mengalami hidung dan kaki kiri patah, kepala samping kiri pecah, kemudian dibagian hidung mengeluarkan darah.
Kapolres Merauke AKBP Leonardoi Yoga melalui Kasi Humas AKP Prih Sutejo membenarkan penemuan jenazah perempuan tersebut. Prih Sutejo menjelaskan bahwa setelah mendapat laporan,  Tim identifikasi dari Satuan Reserse Polres Merauke langsung mendatangi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).Â