Dengan laju motor yang kencang dan tidak memperhatikan truk yang sedang parkir, keduanya menabrak bak truk hingga sebagian motonya masuk ke bagian bawah kolong. Diketahui Denik Wulandari meninggal dunia setelah mengalami hidung dan kaki kiri patah, kepala samping kiri pecah, kemudian dibagian hidung mengeluarkan darah.