Dia mengatakan sesuai aturan, penerimaan peserta didik baru tahun ini juga berdasarkan zonasi dan Pemkot Jayapura dalam penerimaannya menggunakan sistem online. Sehingga Upaya ini juga untuk membatasi atau mengurangi interaksi langsung antara siswa ataupun orang tua siswa dengan pihak sekolah.
 Dikatakan, kegiatan-kegiatan lomba kesiswaan yang diselenggarakan kali ini dimulai dari jenjang SLB, SD, SMP, SMA dan SMK yang merupakan ajang rutin kegiatan nasional yang dikoordinasikan secara langsung oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Dimana Setiap tahun mekanisme pelaksanaan masing-masing lomba selalu mengalami perubahan mengikuti perkembangan teknologi.
Apel serah terima yang dipimpin Wakapolres Keerom Kompol D.Pieter Kalahatu diikuti para Kabag, Kasat, Kasi, Perwira Bintara Pores Keerom dan Pembina SPN Polda Papua. Kegiatan Apel penyerahan ditandai dengan penandatanganan naskah serah terima dari Iptu Daud dan Kabag SDM Polres Keerom serta Wakapolres Keerom.
  "Kegiatan sudah selesai dan proses pembagian, karena ini bersumber dari ranah otonomi khusus masih sedang dalam proses, permintaan ke badan keuangan dan aset daerah. Semoga hari Jumat akan dilepas oleh pimpinan daerah ke tingkat provinsi, karena tanggal 3 itu sudah dimulai,"ujarnya.
Dari data yang dihimpun media ini hingga saat ini anak tersebut masih dalam keadaan kritis dan dirawat di RSUD Wamena usai dievakuasi oleh petugas medis dari tempat kejadian, Kecelakaan tersebut juga mengakibatkan korban mengalami Luka-luka pada bagian Punggung, Paha sebelah kiri dan Bokong sehingga mendapat perawatan intensif.
  Keluhan ini kemudian dibahas dan dievaluasi dan menurut Jhony seharusnya biaya pendidikan di Jayapura bisa digratiskan. Hal tersebut bukan tanpa dasar, dimana Jhony menyebut APBD Kota Jayapura bisa menutupi semua biaya yang dikeluhkan tersebut.
  Lanjut dia, untuk pengumuman kelulusan dapat dilaksanakan pada tanggal 10 Juni mendatang dengan melalui pengumuman online. Pihaknya memastikan semua lembaga pendidikan SMP di Kota Jayapura sudah dapat mengakses internet sehingga tidak ada masalah terkait dengan pengumuman sistem online yang akan dilaksanakan.
  Kepala SMPN 1 Kota Jayapura, Purnama Sinaga mengungkapkan, sebelum pelaksanaan ujian sekolah tahun ini, pihaknya sudah melakukan persiapan terutama mengenai peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan dalam menunjang siswa di sekolah itu, selama melaksanakan ujian tersebut. Misalnya kesiapan peralatan komputer dan juga termasuk jaringan internet yang memadai.
  Masing-masing mereka memilih jurusan seperti, Kedokteran, Teknik Sipil, dan Psikologi serta beberapa jurusan lain di UGM. Selain di UGM ada juga di Unhas, UI, Unpad, dan Intitut pertanian Bogor (IPB), serta beberapa Universitas ternama lainnya di Indonesia.
  Sekretaris Dinas Pendidikan, Remain Gurik, S.Pd saat membacakan pidato Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia mengatakan, dalam lima tahun terakhir ini adalah waktu yang sangat mengesankan bagi perjalanan Kemendikbudristek.