"Sejak awal kemerdekaan, kami menerapkan politik luar negeri yang independen, berpedoman pada prinsip politik luar negeri non-blok. Tradisi politik luar negeri kami selalu non-blok, dan kami tidak menginginkan tergabung dalam blok geopolitik manapun," kata Prabowo.
Pejabat aktif pemerintahan yang masuk ke dalam tim kampanye Prabowo-Gibran mulai dari menteri, wakil menteri Kabinet Indonesia Maju hingga Dewan Pertimbangan Presiden.
Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka banyak diisi oleh nama-nama tenar. Salah satunya dari kalangan ulama dengan berbagai latar belakang organisasi.
"Lebih baik saya dicintai oleh rakyat dan dihina (para elite) mereka itu. Saya nggak ada urusan, saya lebih setia kepada rakyat saya di desa-desa," jelasnya.
“Sepertinya ada pihak-pihak yang terus berupaya ingin menggagalkan Mas Gibran sebagai calon wakil presiden berpasangan dengan Pak Prabowo,” tegas Wignyo seperti dikutip JawaPos.com, Senin (6/11).
Elektabilitas Prabowo-Gibran berada di peringkat pertama, hal ini dikarenakan mayoritas generasi Z dan milenial memilihnya. Berdasarkan kepada data survei terbaru yang dirilis Polling Institute periode 25-28 Oktober 2023, Prabowo-Gibran mendapatkan banyak dukungan dari pemilih muda dan milenial.
Pernyataan senada turut disampaikan Erick yang mengakui kunjungan Prabowo ke rumahnya adalah sebuah kehormatan. “Saya merasa sangat terhormat dengan kedatangan Bapak Prabowo ke rumah saya, makan bersama istri dan anak-anak saya. Ini sesuatu yang luar biasa Pak,” ungkapnya.
"Arahnya (kebijakan Jokowi) sudah benar, jangan ragu, jangan plin-plan, harus tegas. Saya tegas, saya akan lanjutkan program Pak Jokowi. Saya tegas mengatakan itu," kata Prabowo saat menyampaikan sambutan dalam Deklarasi Dukungan Relawan Penerus Negeri untuk Prabowo-Gibran di Djakarta Theater, Jakarta, Sabtu (28/10).
Mereka kemudian masuk ruangan untuk berganti pakaian. Setelah beberapa saat, keduanya muncul kembali sudah mengenakan kimono hijau tosca, dan menyapa wartawan. Prabowo-Gibran sempat berpose saling menggenggam tangan.
Keduanya menjadi paslon terakhir sekaligus menutup batas pendaftaran yang ditetapkan. Proses pendaftaran Menteri Pertahanan dan Wali Kota Solo itu, dikawal oleh jajaran partai dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).
