"Selama bertugas di Papua, saya sering berkolaborasi dengan Satbrimob. Tahun ini, sebagai Kepala Operasi Damai Cartenz, kita mendapat dukungan penuh dari 100 personel Satbrimob Polda Papua. Saya memberikan penghormatan karena Satbrimob Papua adalah pasukan yang luar biasa," ujar Brigjen Faizal.
Hampir 1 bulan proses penyelidikan hingga kini belum diketahui asal usul peluru tersebut. Proses penyelidikan menurut Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady tengah ditangani Polres Yahukimo. Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto, menjelaskan bahwa pada saat Piket Poskotis Satgas Damai Cartez 2024 timnya melakukan penyekatan dan terlihat 1 orang mengendarai roda dua melaju dengan kecepatan tinggi kearah jalan gunung.
Peringatan Maulid Nabi kali ini mengusung tema “Mewujudkan Pimpinan yang Arif dan bijaksana serta meneladani akhlak Baginda Rasulullah Muhammad SAW”, dan dihadiri oleh Anjak Utama Korbrimob Komjen Pol Matius D. Fakhiri, Ketua MUI Papua, KH. Syaiful Islam Alpayage, Kepala Biro Perekonomian Setda Papua Dr. Andry, dan para jamaah Masjid Raya Baiturahman.
Upacara Hari Kesadaran Nasional tersebut dipimpin Wakapolresta Jayapura Kota AKBP Deni Herdiana, S.E., S.H., M.M., M.H dan diikuti seluruh Pejabat Utama, Kapolsek Jajaran, Para Perwira dan Bintara serta ASN Polresta Jayapura Kota.
Dari tahun ke tahun persoalan KKB memang seperti tak ada habis - habisnya. Berbicara jaringan, ketika kelompok yang usia lanjut ditangani nantinya ada lagi kelompok baru yang diisi anak - anak muda. Dan dalam penanganan ini tentu semua mengenal yang namanya Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani. Ia hingga kini masih menjadi ujung tombak penindakan KKB diberbagai wilayah di Papua.
Dijelaskan Alfian, untuk pemusnahan ganja dilakukan menggunakan potongan drum kemudian ganja dimasukkan ke dalam potongan drum lalu dibakar hingga ganjanya habis terbakar. “Berikut untuk barang bukti 210 paket sabu dimusnahkan dengan cara menggunakan panci berisi air mendidih kemudian sabu dimasukkan ke dalam panci tersebut hingga sabu habis mencair,” jelasnya.
Kabidkeu Polda Papua, Kombes Pol Irawan Banuaji, dalam sambutannya menjelaskan bahwa tujuan dari Rakernis ini adalah untuk menganalisis dan mengevaluasi pelaksanaan pengelolaan keuangan Polda Papua pada tahun anggaran 2024.
"Iya pelakunya KKB Lanny Jaya pimpinan Numbuk Telenggen. Dia pura-pura saja, dia bilang bukan-bukan, padahal dia pelakunya," ujar Brigjen Faizal, Jumat (13/9). Brigjen Faizal mengatakan bahwa informasi terkait dengan aksi yang dilakukan Telenggen ini sudah lama tak dengar dan sekarang baru kembali melakukannya.
Koordinator penyidik Kejati Papua, Ilham mengatakan bahwa kedua tersangka mendatangi Kejati Papua didampingi pengacaranya masing-masing setelah keduanya mangkir pada pemangilan pertama oleh kejati. Sebelumnya 5 September 2024 mereka tak mengindahkan panggilan dengan alasan kesehatan.
Dalam Razia, ini Tim yang dipimpin Ps. Panit 2 Ipda Dito Ashari Ilmuwanto, di dampingi Ps. Panit 3 Ipda Thomas Melkisedek Koimera menemukan adanya dua kendaraan dengan tangki rakitan di SPBU Nagoya. Mobil dengan tangki rakitan ini diduga digunakan untuk pengetapan atau pengisian ulang BBM Bio Solar dengan barcode ganda.