"Seiring dengan kebijakan efisiensi anggaran secara nasional, kami masih melakukan rasionalisasi anggaran daerah, termasuk anggaran untuk pasar murah tahun ini. Pemerintah pusat telah melakukan rasionalisasi anggaran secara besar-besaran, dan kami, sebagai pemerintah daerah, tentu harus mengikuti kebijakan tersebut," ujar Wabup Jimmy Kapisa.
Komandan Lanud Silas Papare Marsma TNI Mokh Mukhson, S.E., M.M., didampingi Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 3/DIII Lanud Silas Papare Ny. Etty Mukhson turut hadir dan membuka bazar murah tersebut.
"GPM memberikan harga murah dibanding harga di pasar atau ritel modern, saya harap kegiatan seperti ini dilakukan tidak hanya saat jelang Hari Raya keagamaan, namun diselenggarakan setiap saat," kata Yanti.
Kata Rustan Saru, tujuan dari program tersebut harus tepat sasaran baik dari penentuan harga barangnya dan juga teknis penyelenggaranya. "Khusus harga, harus betul-betul yang tepat agar layak disebut pasar murah. Selain itu juga teknis penyelenggaranya harus rapi agar tidak ada oknum-oknum yang justru memanfaatkan program ini," tegasnya.
“Pasar murah bagian dari upaya pengendalian harga, biasanya pada momen Hari Raya keagamaan kebutuhan sehari-hari mengalami kenaikan. Oleh karena itu, guna mengantisipasi terjadinya gejolak harga maka kami menggelar pasar murah,” ucap Hartati kepada wartawan.
Kapolres Jayapura AKBP Umar Nasatekay, S.I.K., melalui Kasat Binmas Polres Jayapura AKP Yonias Purwanto menyampaikan kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 50 warga yang antusias memanfaatkan kesempatan untuk membeli kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Pasar murah kedua akan dilakukan di halaman Masjid Baiturrahim Kota Jayapura pada 20 Maret dan Pasar Murah ketiga akan digelar pada 24 Maret mendatang di Perumnas. “Kami gelar pasar murah di sekitar masjid karena sasarannya ke penerima manfaat, yaitu bagi umat muslim yang sedang menjalankan puasa dan menghadapi Lebaran,” ucap Hartati
Untuk telur dengan harga Rp 85.000/rak di pasar, di pasar murah tersebut hanya dijual dengan harga Rp 75.000. Begitu juga untuk telur dengan harga Rp 75.000 di pasar di termpat tersebut hanya dijual dengan harga Rp 60.000/rak.
Dia mengatakan, pasar murah yang digelar Pemkot Jayapura itu sangat membantu masyarakat. Karena harga yang ditawarkan sangat murah dari harga normal yang dipasarkan di pasar tradisional maupun pasar modern.
Kepala Bidang Perdagangan Disperindag, Maxi Sihanenia, menjelaskan bahwa pasar murah ini telah digelar di empat lokasi selama memasuki Desember 2024, yakni Kantor Distrik Biak Kota, Kantor Klasis GKI, Gereja Imanuel Samofa, dan Kampung Natal.