Ancaman dari kelompok KKB masih terus terjadi. Terbaru pada Sabtu (2/11) dua orang warga sipil diserang KKB, satu diantaranya meningal dunia dan satunya lagi berhasil menyelamatkan diri. Menangapi hal tersebut Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Papua Brigjen Pol. Faizal Rahmadani yang juga menjabat sebagai Kepala Operasi Damai Cartenz (ODC) mengatakan bahwa pihaknya terus melakukan pengejaran terhadap kelompok kriminal bersenjata (KKB) tersebut.
"Pukul 13.12 WIT, bertempat di Distrik ilu, Kab.Puncak jaya, telah terjadi Tindak Pidana Penganiayaan Berat (pembacokan) yang dilakukan oleh OTK terhadap Personil Polsek Ilu Polres Puncak Jaya atas nama Bripka Arif Hidayat,” ucap Kabid Humas melalui press rilis yang di terima cenderawasih pos, Minggu (27/10).
Dan jika sebelumnya disebut OTK, setelah dilakukan olah TKP dan penyelidikan, Polisi akhirnya memastikan jika pelaku penembakan warga sipil ini adalah Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kelompok Lery Mayu yang dipimpin oleh Lekagak Telenggen.
Polres Puncak Jaya telah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi yang mengetahui terjadinya penembakan tersebut guna mengidentifikasi pelaku dan motif kekerasan menggunakan senjata api yang menyebabkan korban meninggal dunia. Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, saat dikonfirmasi telah membenarkan peristiwa penembakan tersebut.
Kabid Humas itu mengatakan kronologi kejadian yang mengakibatkan gugurnya satu anggota polisi, Briptu Kiki Supriyadi, penyerangan terjadi saat personel Polsek Ilu sebanyak 4 orang kembali dari Kota Mulia yang saat itu melintasi Kali Pagargom Distrik Kalome Kabupaten Puncak Jaya.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo membenarkan kejadian tersebut. Benny mengatakan kejadian terjadi pada, Minggu (1/9) sekira pukul 16.05 WIT di jalan Trans Nabire Enatorali KM 192. Saat itu truk yang dikemudikan oleh Junaidi dan 2 penumpang Edwin dan Omar melintasi jalan tersebut.
Kabupaten Yahukimo kembali tegang. Setelah cukup lama tenang, pada Rabu (31/6) terjadi kasus pembacokan yang dilakukan orang tak dikenal (OTK) yang mengakibatkan korban tewas. Korban bernama Abdul Muzakir tewas usai mengalami sejumlah luka bacok.
Kapolres Jayawijaya Melalui Wakapolres Jayawijaya Kompol Muh. Nurbakti membenarkan adanya kasus tindak pidana Penganiayaan oleh orang tak dikenal yang menyebabkan korban mengalami luka bacok pada bagian kepala sebelah kiri dan belakang atas nama Dani Alias Pertambo.
Kepala Bagian Operasi Polresta Manokwari Komisaris Polisi Wisnu Prasetyo mengatakan, kepolisian terus mengumpulkan bukti guna mengungkap identitas pelaku sekaligus motif penembakan terhadap advokat senior tersebut,