Namun untuk laga lanjutan yang nantinya akan berlangsung di Lapangan Mandala Jayapura, Persipura Jayapura sudah sangat siap menjamu tim lawan. Para pemainpun kata dia telah melakukan sejumlah perbaikan baik secara individu maupun secara tim, sehingga dengan itu mereka berkomitment akan menang.
Pertandingan vs Persis Solo adalah pertandingan terakhir bagi Coach Widodo. Mantan pelatih Arema FC itu dengan profesional mengundurkan diri dari kursi kepelatihan karena beliau tidak memenuhi target awal musim yang disepakati dengan manajemen.
Dan akhirnya PSBS resmi mengakhiri kerjasama dengan mantan pelatih Getafe FC itu. Mantan pemain Real Madrid dan Juventus ini dinilai tak mampu mewujudkan ambisi PSBS di musim pertama mereka. Saat ini, tugas Esnaider akan diberikan kepada sang asisten pelatih Marcos Guillermo Samso dan dibantu oleh Ellie Aiboy dan Joice Sorongan.
“Persipura Jayapura siap untuk mengikuti kompetisi Liga 2, dan pemain besok (rabu) sudah melakukan kontrak pemain,” ungkap Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tomi Mano kepada Cenderawasih Pos, Selasa (3/9).
Lantas bagaimana dengan kesiapan peserta untuk menyambut musim baru?. Hampir sebagian besar tim sudah melakukan persiapan jauh-jauh hari. Terkecuali tim Persipura Jayapura yang hingga kini belum mengumumkan skuad baru mereka.
PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) telah resmi mengumumkan jadwal kick-off Liga 2 Indonesia ini yang akan dimulai pada 7 September 2024 dan berakhir pada 23 Februari 2025.
Sayang, beberapa peluang emas gagal dimanfaatkan dengan baik oleh para penggawa Badai Pasifik. Sebaliknya, Persib lebih matang memanfaatkan peluang. Dalam laga ini, PSBS memainkan seluruh legiun asing mereka. Abel Arganaraz, Cristian Esparza, Alexsandro Ferreira, Williams Lugo Ladera, Jonatan Machado, Julian Velazquez bermain sebagai starter. Kemudian Takuya Matsunaga dimainkan menit 90 menggantikan Jonatan Machado.
Langkah ini mengejutkan banyak pihak, mengingat status mereka sebagai pendatang baru di kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Ambisi besar ini jelas terlihat dari investasi mereka dalam mendatangkan pemain-pemain bintang, baik lokal maupun asing.
Sebanyak 29 personel pasukan Badai Pasifik diperkenalkan kepada publik atau pecinta PSBS Biak. Dimana, posisi penjaga gawang ada Mario Londok, Jhon Pigai, Andika Wisnu dan Pualam Bahari.
Meski beberapa tim ‘tradisional’ seperti Persebaya Surabaya, PSIS Semarang, hingga Persik Kediri mampu bertahan di Liga 1 saat promosi, namun fenomena ini menjadi perhatian utama bagi tim-tim promosi yang baru saja meraih tiket ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
