Pj Bupati Jayapura Semuel Siriwa mengatakan, kegiatan ini sangat strategis dan penting dalam rangka bagaimana Pemkab Jayapura meningkatkan pelayanan kesehatan baik secara individu maupun keluarga di masyarakat Kabupaten Jayapura.
“Freeport Indonesia akan terus mendukung operasional klinik dengan mendukung pemeliharan bangunan, tenaga kesehatan (mantri) serta mendukung pemenuhan kebutuhan obat-obatan agar selalu tersedia sesuai dengan perjanjian hibah klinik kepada pemerintah pada tahun 2021 lalu,” kata Claus.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Merauke drg Florida Ohoiwutun ditemui media ini dalam rapat koordinasi bidang pencegahan dan pengendalian penyakit tersebut mengaku sulit untuk mencapai zero di tahun 2030.
Untuk distrik dengan kasus tertinggi malaria masih terjadi pada Distrik Yapsi/ Taja dengan API 418,8/1000 Penduduk, diikuti Distrik Namblong, dan Distrik Sentani Barat. Malaria pada ibu hamil juga menjadi salah satu prioritas penanganan karena dapat mengakibatkan anemia berat pada ibu dan mengakibatkan kematian pada ibu dan anak.
Temuan penyakit malaria di Kota Jayapura belakangan ini memang cukup tinggi. Hal itu sejalan dengan upaya yang dilakukan oleh para kader untuk melakukan penemuan malaria di lapangan guna mencegah dampak buruk dari gigitan nyamuk Malaria.
PJ Bupati Jayawijaya Thony M Mayor, S.Pd, MM menyatakan hari ini pihaknya mengundang Forkopimda dan penyelenggara pemilu , FKUB, guna melakukan rapat koordinasi terkait dengan pelaksanaan Pilkada.
Dimana per 1 September 2024, lebih dari 277 juta jiwa atau 98,67 persen penduduk Indonesia telah terdaftar sebagai peserta JKN. Capaian ini sekaligus mengukuhkan Indonesia sebagai negara dengan cakupan Universal Health Coverage (UHC) tercepat di dunia.
Penerbitan surat tersebut didasari oleh fenomena judi online telah melibatkan banyak kalangan, termasuk para pejabat pemerintah.
Larangan judi online sebelumnya sudah tercantum dalam UU Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua Atas UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).
“Maka dinas ini harus menjadi contoh atau kiblat dalam setiap program dan kegiatan yang dapat menurunkan prevalensi stunting tetap atau di bawah target nasional yakni 14 persen,” ujarnya.
Wakil Ketua IDI Kabupaten Mimika dr. Firdy Permana menyebutkan bahwa ada beberapa faktor utama mengapa malaria di Mimika cukup tinggi.
Yang pertama, terkait dengan kesadaran masyarakat dimana diagnosa dan pengobatan terhadap orang yang sakit tidak dilakukan dengan cepat dan tidak dilakukan hingga tuntas.