Area Manager Comm Rel dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Edi Mangun menjelaskan, AJP merupakan ajang rutin tahunan yang Pertamina hadirkan sebagai ajang apresiasi bagi para awak media di seluruh Indonesia, khususnya di Indonesia Timur.
“Pada momen Natal bersama ini juga bisa saling mengenal satu dengan yang lainnya karena bukan hanya jurnalis aktif saja yang kumpul namun ada mantan jurnalis,” kata Lucky yang juga Pimred Cenderawasih Pos ini.
Kadis Kominfo Kabupaten Mamberamo Raya, Elimas Luther Yensenem, SE., MM, menyampaikan pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas para ASN Kominfo Mamberamo Raya dalam penulisan berita.
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengungkapkan pentingnya peran jurnalis dalam mendukung percepatan pembangunan sektor kelautan dan perikanan nasional. Lewat pemberitaan media, masyarakat dapat mengetahui kebijakan dan situasi terkini di sektor tersebut secara cepat dan akurat.
Model pembangunan pertumbuhan ekonomi ini terus bertumpu pada eksploitasi sumberdaya alam dan manusia, sehingga makin banyak perempuan mengalami diskriminasi dan kekerasan berbasis gender.
MENJADI seorang penulis konten tidaklah mudah. Hal yang harus disiapkan pertama adalah modal. Modal di sini tidak berarti dalam bentuk materi saja. Apalagi pekerjaan di bidang kreatif seperti ini membutuhkan keterampilan agar pihak yang mau memakai jasa kita percaya dengan kemampuan kita sendiri nantinya.
Total sebanyak 30 peserta yang mengikuti kegiatan tersebut. Namun dalam pengumuman kelulusan, 23 peserta utusan PWI dinyatakan kompeten sedangkan 7 peserta dari IJTI Papua dimana 6 dinyatakan kompoten dan 1 orang tidak hadir di hari kedua.
Di dalam draft atau rancangan Perpres tersebut, urusan teknis soal kerjasama termasuk pembagian pendapatan antara perusahaan pers dengan platform digital diatur secara teknis oleh Dewan Pers. Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu turut memberikan komentar soal Perpres soal hak publikasi atau publisher rights tersebut.
Karena itu, sangat penting kegiatan silahturahmi itu dilakukan bersama dengan insan pers. Di sisi lain, Pemkot Jayapura juga menggelar silahturahmi dengan komponen masyarakat, Forkompimda.
“Kan sama-sama dilindungi, aparat menjalankan tugasnya mengamankan dan wartawan juga menjalankan tugasnya meliput. Semua ada undang-undang yang mengatur. Jadi tidak bisa merasa lebih hebat atau bisa seenaknya menekan pihak-pihak lain,” cecar George Awi pada wawancara, Jumat (14/7).