Terlihat Ole didampingi oleh salah satu staf PSSI yang biasa mengurus pemain keturunan dan tenaga kesehatan. "Here we go Ole Romeny, humble person (Inilah dia Ole Romeny, orang yang rendah hati)," cuit akun tersebut.
Unggahan soal Ole Romeny pun langsung jadi perbincangan hangat di media sosial. Akun-akun sepak bola, khususnya fanbase Timnas Indonesia langsung turut mengunggah foto itu dan menyebarluaskannya.
Untuk menjaga harapan, Indonesia setidaknya harus mengamankan satu poin dari laga melawan Jepang. Meski peluangnya tipis, dukungan suporter di SUGBK bisa menjadi energi tambahan.
Para calon penonton diwajibkan membeli tiket melalui aplikasi Livin' Mandiri, platform resmi yang ditunjuk oleh PSSI. Tiket yang dibeli melalui pihak ketiga atau calo tidak diakui, dan suporter yang membeli tiket tidak resmi berisiko tertipu dengan tiket palsu.
"Kita lihat monitoring hari ini perkembangan Pemilu di AS yang perhitungan sementaranya Trump unggul dan prediksi-prediksi dari pasar dan kami juga melihat kemungkinan-kemungkinan akan menyebabkan mata uang dolar akan kuat, suku bunga AS akan tetap tinggi dan tentu saja perang dagang berlanjut," ungkap Perry dalam Rapat Kerja Komisi XI DPR RI, Rabu (6/11).
"Kami meminta persetujuan pada rapat paripurna hari ini, apakah permohonan pertimbangan dan pemberian kewarganegaraan RI atas nama Kevin Diks, Noa Johanna, Estella Raquel dapat disetujui," tanya Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad saat memimpin sidang paripurna.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora) Dito Ariotedjo pun menegaskan bahwa Kevin Diks bukan merupakan pemain terakhir yang menjalani naturalisasi untuk timnas Indonesia.
Jadikan kasus tersebut sebagai pembelajaran bahwa dalam menjalankan pekerjaan ada konsekunesi dan hubungan kausalitas dalam menjalankan tugas. Oleh sebab itu tetap fokus dan konsisten dalam menjalankan tugas sesuai dengan mekanisme yang diatur. Tidak kemudian memberi peluang dan kesempatan pada oknum yang ingin mencederai citra peradilan.
Kevin Diks saat ini merupakan pemain FC Copenhagen. Dia telah membela klub asal Denmark itu sejak 5 Juli 2021. Kontraknya pun segera berakhir karena kontraknya akan habis pada Juni 2025.
“Pemerintahan masih baru. Ini kabinet juga berubah, nomenklatur kabinet juga berubah. Kumham tadinya satu kementerian jadi tiga kementerian. Jadi semua lagi konsolidasi kementeriannya, gitu. Itu satu,” tambah dia.