Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura Khoirul Lie melalui Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura Edward Sihotang mengakui, untuk distrik dengan kasus tertinggi malaria masih terjadi di Distrik Yapsi/ Taja dengan API 418,8/1000 penduduk, diikuti Distrik Namblong dan Distrik Sentani Barat.
Wakil Ketua IDI Kabupaten Mimika dr. Firdy Permana menyebutkan bahwa ada beberapa faktor utama mengapa malaria di Mimika cukup tinggi.Â
Yang pertama, terkait dengan kesadaran masyarakat dimana diagnosa dan pengobatan terhadap orang yang sakit tidak dilakukan dengan cepat dan tidak dilakukan hingga tuntas.Â
 Dalam pelayanan Posyandu khusus remaja ini, selain suntikan imunisasi dan pemeriksaan kesehatan, juga ada program yang berfokus pada pendidikan tentang kesehatan reproduksi. Sehingga remaja yang datang diberikan permainan, ataupun dibekali dengan edukasi tentang reproduksi.
Rencana tersebut memerlukan dukungan multi pihak, termasuk masyarakat dengan seluruh perangkat di kampung. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 41 Tahun 2018 tentang pelaksanaan deteksi dini dan pemberian obat anti malaria oleh kader malaria pada daerah dengan situasi khusus, memberikan ruang bagi masyarakat untuk menjadi kader malaria, guna melaksanakan fungsi-fungsi deteksi dini dan pemberian obat anti malaria.
Diakui, pelayanan pendidikan dan kesehatan itu sangat penting sebagai modal peningkatan SDM maupun menentukan mau dibawa kemana bangsa ini. Jika SDM di Kabupaten Jayapura semua sehat jasmani dan rohani serta cerdas, tentu SDM Kabupaten Jayapura bisa diandalkan.
Beberapa fasilitas kesehatan yang dibangun itu menggunakan alokasi dana DAK, otonomi khusus dan dana alokasi umum. Hingga saat ini berdasarkan progres pembangunannya rata-rata pekerjaannya belum mencapai 50%.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura Ni Nyoman Sri Antari mengatakan pengadaan mobil penunjang pelayanan tenaga medis di fasilitas-fasilitas dianggarkan tahun ini senilai Rp 2,9 miliar lebih, melalui anggaran dana alokasi khusus 2024.
  Dalam sebulan itu ditemukan sekitar seratusan, bahkan lebih. Setelah ditemukan mereka langsung diberi penanganan berupa obat anti malaria. Bahkan kegiatan surveilans itu dilakukan setiap minggu dan kemudian dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kota Jayapura.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika, Reynold Johnson Ubra mengatakan, sistem yang dibuat ini terintegrasi dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mimika, otoritas keamanan bandara dan pelabuhan.Â
Oleh karena itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura Edward Sihotang mengimbau, kepada masyarakat Kabupaten Jayapura dalam menghadapi perubahan cuaca tetap menjaga kesehatan dengan cara berperilaku hidup bersih dan sehat, menjaga pola makan yang bergizi dan tetap rajin berolahraga.