Ketua Lembaga Masyarakat Adat ( LMA ) Kabupaten Biak Numfor, David Rumansara mengatakan, dari seleksi yang dilakukan oleh tim yang bertugas melakukan seleksi terhadap kampung – kampung di Kabupaten Biak Numfor berhasil mendapat 20 kampung yang di nilai memenuhi syarat untuk ditetapkan menjadi kampung adat pada 19 distrik di Kabupaten Biak Numfor.
Ketua Lembaga Masyarakat Adat ( LMA ) Kabupaten Biak Numfor, David Rumansara mengatakan, usulan pihaknya itu telah disampaikan ke DPRD Biak Numfor untuk dilanjutkan kepada Penjabat Gubernur Provinsi Papua dan Menteri Dalam Negeri ( Mendagri ) RI di Jakarta.
Selama ini menurut dia tidak ada angkutan umum yang melayani Kampung Son dan beberapa kampung tetangga lainnya. Akibatnya untuk memasarkan hasil kebun ke pasar di Kota Biak masyarakat mengalami kesulitan.
“Kami sekolah yayasan tidak punya biaya selain dana BOS. Jadi kalau dana BOS tidak disalurkan maka kami mau bayar guru-guru honorer kami pakai apa. Kasihan mereka sudah mengabdi trus tidak dibayar, kami berdosa,” ungkapnya saat ditemui Cenderawasih Pos Senin,(30/10).
"Sampai saat ini kami masih berkomunikasi degan pemain yang kami incar untuk putaran kedua. Kalau sudah pasti akan kami umumkan ke Media," ungkap Manajer PSBS Yan Permenas Mandenas, Selasa (24/10).
Kapala Sub Sektor Kawasan Laut Biak, Ipda. Daniel Z. Rumpaidus, SH, MH, mengatakan kegiatan pengamanan tersebut dilakukan dalam rangka membantu Pemerintah Daerah Biak Numfor dalam menerima setiap peserta kegiaan Temu Raya dan Karya VI PKB GKI Se-Tanah Papua yang datang ke Kabupaten Biak Numfor.
Ketua Klasis GKI Supiori Utara, Pdt. Luis Kawer, S.Th mengatakan kegiatan temu raya dan karya PKB GKI Se- Klasis Supiori Utara itu dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari pelaksanaan kegiatan temu raya dan karya VI PKB GKI se-Tanah Papua yang dilaksanakan Klasis Biak Selatan, Kabupaten Biak Numfor.
“Pelayanan panitia kepada kami semua baik. Mulai dari transportasi, penginapan, makan dan minum dan sebagainya semua berjalan baik. Tidak ada yang tidak dapat makanan dan minuman,semua dapat,”ungkapnya ketika ditemui di gedung Imanuel Agung Samofa Biak, Selasa,(24/10).
Hal itu diungkapkan secara gamblang dan lantang oleh Wakil Ketua I Sinode GKI di Tanah, Pdt. Hiskia Rollo, S.Th saat menyampaikan sambutan pada kegiatan temu raya dan karya ke-6 PKB GKI Se-Tanah Papua di Klasis Biak Selatan Kabupaten Biak Numfor, Senin (23/10).
