Penundaan tersebut diketahui dari surat pemberitahuan Direktorat Jenderal Cipta Karya yang menindaklanjuti Inpres Nomor 1 tahun 2024 tentang Percepatan Penyediaan Air Minum dan Layanan Pengelolaan Air Limbah Domestik, memberitahukan bahwa penundaan pekerjaan SPAM hingga tahun anggaran 2025.
Kerjasama tersebut bukan dalam bentuk fisik, tapi IUWASH Tangguh membantu PT. AMJ dalam bentuk materi berupa pendampingan ataupun pelatihan terkait sistem kerja tukang ledeng.
Direktur Utama (Dirut) PT. AMJ Robongholo Nanwani, Entis Sutisna dalam paparannya mengatakan, keberadaan PT. AMJ dalam menerima mandat pengelolaan SPALD-S, karena akta pendirian PT. AMJ diberikan kewenangan untuk mengelola air limbah di Kota dan Kabupaten Jayapura.
Dia mengatakan kejadian kehilangan meteran air yang dilaporkan itu terjadi di Distrik Muara Tami ada lima kasus dan di Jayapura utara 2 kasus. Dari laporan petugas di lapangan meteran air itu kemudian dicopot untuk diambil kuningan yang ada pada meteran tersebut.
Wadir Polairud AKBP Herzoni Saragih kepada ANTARA di Jayapura, Jumat mengatakan, sebanyak 10 personel dikerahkan untuk memasang pipa di bawah laut sehingga sampai di kampung tersebut.
Selain itu juga pihaknya juga beberapa kali membantu pembangunan gereja di wilayah kota Jayapura, terutama berdasarkan pengajuan melalui proposal. Meskipun dananya tidak terlalu besar dialokasikan namun secara total setiap tahunnya, pihaknya maksimal menyiapkan Rp 200 juta khusus di tahun 2024 ini.
Direktur umum PT AMJ, Dr. Entis Sutisna mengatakan,setiap tahun perusahaan daerah tersebut selalu diberikan target untuk Pendapatan asli daerah (PAD) terutama Pemerintah Kota Jayapura yang menjadi salah satu pemilik saham dari perusahaan itu.
Direktur Utama PTAM Jayapura Robongholo Nanwani, Entis Sutisna mengatakan, tahun 2024 pihaknya akan melayani pemasangan penyambungan pipa di Pulau Kosong, Kampung Tahima Soroma, Distrik Jayapura Selatan dan Kampung Enggros, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua.
"Kita dorong PT. AMJ bisa kelola usaha pengelolaan sedot tinja di Kabupaten Jayapura, karena ini untuk membantu meningkatkan pemasukan PT. AMJ dan tentu dalam pengelolaanya bisa dilakukan secara profesional,"ungkapnya yang juga sebagai Komisaris Utama PT. AMJayapura.
Dia mengatakan ada beberapa aset milik PDAM yang sengaja dirusaki oleh oknum yang tidak bertanggung jawab terutama terkait dengan sambungan ilegal dan juga pembayaran rekening air daripada pelanggan yang terkesan tidak bertanggung jawab.