Ketua Kelompok Substansi Pemasaran Hasil Perkebunan Ditjen Perkebunan, Elvyrisma Nainggolan menjelaskan dengan adanya mesin produksi sagu merupakan hal yang sangat positif, karena langsung menyentuh masyarakat.
“Kami masih mengumpulkan bukti-bukti untuk dinaikan ke tingkat penyidikan, dan setelah cukup alat bukti akan kami tetapkan tersangka, sebelumnya kami akan lakukan gelar perkara lebih dulu,” sambungnya.
Kepala Dinkop dan UMKM Kabupaten Jayapura Haryanto, di Sentani, Jumat, mengatakan bahwa Pasar Akhir Pekan yang diselenggarakan Kopernis sebagai lembaga swadaya masyarakat (LSM) asal Jepang bersama pemerintah setempat, menjadi wadah bagi pelaku UMKM untuk memasarkan produk olahannya.
"Artinya setiap masyarakat harus waspada, khusus bagi warga yang tinggal diareah-areah rawan banjir, longsor bahkan dibawah pohon-pohon besar, agar lebih berhati-hati," terangnya kepada Cenderawasih Pos, belum lama ini.
Kawasan ini seringkali dijadikan tempat olah raga bagi warga sekitar, baik sekedar lari sore, joging dan juga spot foto. Akan tetapi jika perawatan minim, maka secara otomatis akan mempengaruhi kualitas bangunan, dari tampak depan saja pagar-pagar venue tersebut sudah mulai termakan karat.
Dengan kondisi tersebut, Ketua DPR Kabupaten Jayapura, Ruddy Bukanaung mengatakan terkait dengan kondisi pasar Pharaa Sentani DPR Kabupaten Jayapura juga telah melihat kondisi pelaku-pelaku usaha yang ada di Pasar Pharaa.
Pertemuan yang berlangsung di Aula Lantai I Kantor Bupati Jayapura, Kamis (6/2), diikuti semua perangkat daerah. Selain membahas LPPDP, mereka juga membahas dan menyusung Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun 2024.
Kabupaten Jayapura juga tidak mau ketinggalan program tersebut, yang mana melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, mengungkapkan bahwa sebanyak 22 puskesmas di Kabupaten Jayapura akan melaksanakan program tersebut.
"Kami di Kabupaten Jayapura memiliki potensi yang cukup besar, khususon dalam meningkatkan kualitas perkebunan dan menjaga kelengkapan stok komoditas pangan, " katanya kepada Cenderawasih Pos
Kotbah yang dibawakan Pdt. Hans Y. Hamadi selaku Wakil Ketua 1 Majelis Daerah Papua GPdI mengingatkan seluruh jemaat akan pentingnya hari Pekabaran Injil di Tanah Papua, yang mana sejak masuknya injil pada Pada 5 Februari 1855, melalui dua misionaris asal Jerman, Carl Wilhelm Ottow dan Johann Gottlob Geissler, tiba di Pulau Mansinam, Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat. Mereka membawa Injil ke Tanah Papua untuk pertama kalinya.