Pelatih asal Portugal itu melanjutkan tidak akan mengambil pusing atas penampilan buruk Onana di laga melawan Lyon. Dia lebih memfokuskan untuk kembali menjalani rutinitas dan melihat pertandingan berikutnya.
“Kami terus melakukan hal yang sama. Berlatih, menyaksikan pertandingan, mencoba memilih sebelas pemain terbaik untuk memenangkan pertandingan,” sambung Amorim.
Beberapa waktu lalu ketika eks kiper Inter Milan ini melakukan kesalahan, Amorim adalah orang pertama yang melindunginya. Dan tampaknya, sang pelatih masih tetap percaya dengan kemampuan sang pemain.
“Tidak ada yang bisa saya katakan kepada Andre (Onana) pada saat ini yang bisa membantunya, jadi yang terpenting adalah bersikap natural dan ketika saatnya tiba, saya akan memilih tim terbaik untuk bermain. Namun saya sangat yakin dengan Andre,” imbuh Amorim.
Onana dan Manchester United akan berusaha untuk bangkit saat mereka menghadapi Newcastle United yang sedang dalam performa terbaiknya di Premier League pada akhir pekan nanti.
Dengan Setan Merah berada di peringkat 13 di Premier League, satu-satunya harapan realistis mereka untuk bermain di kompetisi Eropa musim depan adalah melalui jatah Liga Champions yang akan diberikan kepada pemenang Liga Europa. (*/Jawapos)