Site icon Cenderawasih Pos

Gol Indah Thom Haye dan Tandukan Maut Bek Menangkan Garuda

LOLOS: Timnas Indonesia berhasil lolos ke putaran ketiga setelah mengalahkan Filipina 2-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026. (PSSI)

JAKARTATimnas Indonesia mengukir prestasi gemilang dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia melawan Filipina. Pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Selasa (11/6/2024) pukul 19.30 WIB itu menjadi momen penting bagi skuad Garuda.

Tim asuhan Shin Tae-yong berhasil menaklukkan The Azkals dengan skor 2-0, berkat gol indah dari Thom Haye dan tandukan maut Rizky Ridho.

Pada menit ke-32, Timnas Indonesia unggul lebih dulu melalui tendangan luar biasa dari Thom Haye. Gelandang berusia 29 tahun ini melepaskan tembakan kaki kanan dari luar kotak penalti yang tidak mampu dihalau oleh kiper Filipina, Kevin Ray Mendoza.

Gol tersebut menunjukkan keahlian Haye dalam mengontrol bola dan mengeksekusi peluang dengan tepat. Dengan gol ini, Indonesia memimpin 1-0 di babak pertama.

Indonesia hampir menggandakan keunggulan pada menit ke-47. Umpan silang mendatar dari Calvin Verdonk di sisi kiri mengarah ke Ragnar Oratmangoen yang berada di depan gawang. Sayangnya, peluang emas ini gagal dimanfaatkan dengan baik oleh Oratmangoen, sehingga skor tetap 1-0.

Memasuki babak kedua, Filipina tampil lebih agresif. The Azkals beberapa kali menekan pertahanan Indonesia dan menciptakan beberapa peluang berbahaya. Namun, ketangguhan lini belakang Indonesia, yang dipimpin oleh Rizky Ridho, mampu meredam serangan-serangan tersebut.

Pasukan Shin Tae-yong terus mencari gol tambahan. Pada menit ke-54, tendangan bebas kaki kiri dari Calvin Verdonk dari luar kotak penalti mendarat di pelukan kiper Mendoza. Meski belum berhasil menambah gol, Indonesia tetap menunjukkan dominasi permainan.

Gol kedua yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba pada menit ke-56. Berawal dari tendangan bebas yang dieksekusi oleh Nathan Tjoe-A-On dari sisi kiri, bola melayang tepat ke arah Rizky Ridho. Bek tengah yang baru saja bergabung dengan Persebaya Surabaya ini memanfaatkan umpan tersebut dengan sundulan keras ke sisi kiri gawang Filipina. Kiper Kevin Ray Mendoza tampak terkecoh oleh arah sundulan Ridho dan tidak mampu menghalau bola. Skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan Indonesia.

Gol kedua ini memberikan kelegaan bagi para pemain dan suporter yang memadati stadion. Dengan keunggulan dua gol, Timnas Indonesia bermain lebih tenang dan fokus menjaga keunggulan hingga akhir pertandingan. Pertahanan yang solid dan koordinasi yang baik antarpemain membuat Filipina kesulitan menembus lini belakang Indonesia.

Susunan pemain Timnas Indonesia dalam formasi 3-4-3 menunjukkan keseimbangan antara lini serang dan pertahanan. Ernando Ari tampil sebagai penjaga gawang, dengan trio bek tengah Rizky Ridho, Jay Idzes, dan Justin Hubner.

Di lini tengah, Asnawi Mangkualam, Thom Haye, Nathan Tjoe-A-On, dan Calvin Verdonk berperan penting dalam mengatur aliran bola dan memberikan dukungan kepada lini depan. Sementara Marselino Ferdinan, Ragnar Oratmangoen, dan Rafael Struick menjadi andalan di lini serang.

Di sisi lain, Filipina turun dengan formasi 4-2-3-1. Kevin Ray Mendoza berdiri di bawah mistar gawang, dilindungi oleh empat bek yaitu Scoot Woods, Andrian Ugelvic, Santiago Rublico, dan Jesper Nyholm. Michael Baldisimo dan Kevin Ingreso beroperasi sebagai gelandang bertahan, sedangkan Dylan Demuynck, Zico Balley, dan Alex Monis mendukung Patrick Reichelt di lini depan.

Kemenangan 2-0 atas Filipina ini menjadi modal berharga bagi Timnas Indonesia untuk melangkah ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dukungan penuh dari suporter di stadion memberikan semangat tambahan bagi para pemain untuk tampil maksimal. Thom Haye dan Rizky Ridho menjadi pahlawan dalam laga ini, masing-masing dengan gol yang mengesankan.

Perjalanan Timnas Indonesia di kualifikasi ini masih panjang, namun kemenangan atas Filipina menunjukkan bahwa skuad Garuda siap menghadapi tantangan selanjutnya. Pelatih Shin Tae-yong terus mengasah strategi dan meningkatkan performa tim untuk memastikan Indonesia tampil kompetitif di setiap pertandingan.

Kesuksesan Thom Haye dan Rizky Ridho dalam mencetak gol juga memberikan dampak positif bagi karier mereka. Haye, yang dikenal dengan julukan ‘The Professor’, membuktikan bahwa dirinya adalah gelandang yang cerdas dan berbahaya.

Sementara itu, Rizky Ridho menunjukkan ketangguhan sebagai bek tengah dengan sundulan mautnya. Keduanya menjadi inspirasi bagi pemain muda Indonesia yang bercita-cita mengukir prestasi di level internasional.

Dengan dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Indonesia, Timnas Merah Putih optimistis dapat terus melangkah maju di kualifikasi ini. Semoga perjuangan Timnas Indonesia berbuah manis dan membawa mereka ke Piala Dunia 2026. (*)

Sumber: Jawapos

Exit mobile version