Selain itu, NAC Breda juga bukanlah klub yang asing bagi Thom Haye. Pasalnya, gelandang yang kerap dijuluki sang profesor tersebut sebelumnya pernah membela tim promosi itu selama dua musim.
Tepatnya pada musim 2020-2022, di mana Thom Haye bermain sebanyak 61 pertandingan dan mencetak delapan gol.
Sejak berstatus tanpa klub pada awal Juli lalu, Thom Haye sebenarnya diminati oleh banyak klub. Bahkan setidaknya ada dua tim yang sudah memberikan tawaran kepada sang gelandang.
Pertama adalah Fortuna Sittard, penghuni papan tengah Eredivisie 2023/2024. Pemain Indonesia lain, Ragnar Oratmangoen juga menjadi bagian dari klub tersebut pada musim lalu dengan status pinjaman dari Groningen.
Tapi, Thom Haye menolak tawaran Fortuna Sittard karena dikabarkan ingin mencoba petualangan baru di luar Belanda. Tawaran lain pun datang dari tanah Inggris, Oxford United FC yang merupakan klub promosi EFL Championship 2024/2025.
Kebetulan, Oxford United FC saat ini dimiliki oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan pengusaha Indonesia lain, Anindya Bakrie. Klub yang musim lalu berkompetisi di EFL League One itu juga kini sudah memiliki pemain Indonesia, yakni Marselino Ferdinan.
Namun kepindahan Thom Haye ke Oxford United FC juga tidak terwujud karena pemain yang bersangkutan menolak.
Status tanpa klub pun masih disandang oleh pemain kelahiran Amsterdam, Belanda tersebut sepanjang kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia bersama Timnas Indonesia. (*)
SUMBER: JAWAPOS