JAYAPURA – Persipura Jayapura terus melakukan rangkaian uji coba untuk melihat perkembangan latihan mereka setiap minggunya. Bahkan dalam laga uji coba kali ini, Persipura menjajal dua klub lokal Kota Jayapura, yakni Ifan Sport dan Waena FC.
Berlangsung di lapangan pemanasan Stadion Lukas Enembe, Sabtu (30/7), Persipura membagi dua tim. Tim pertama atau tim A melakoni Ifan Sport pada babak pertama yang berkesudahan dengan skor 1-0. Kemudian tim kedua atau tim B menghadapi Waena FC dengan kemenangan 4-0.
Meski tim pertama dan kedua sama-sama menuai kemenangan, namun juru taktik Persipura Jayapura, Ricky Nelson mengaku tidak begitu puas dengan penampilan anak asuhnya. Khusus bagi tim pertama, dirinya menilai masih banyak pekerjaan rumah yang harus mereka bereskan sebelum kick off.
“Kita coba dengan dua tim, dengan dua lawan, 2×45. Tim pertama memang banyak PR. Saat ini ada beberapa pemain yang absen, ada Irvan Mofu, Anis Nabar dn Fridolin Yoku karena cedera. Penampilan pemain tidak berjalan sesuai yang kita mau atau skema yang kita mau,” ungkap juru taktik Ricky Nelson.
Pelatih kelahiran Kupang itu melihat jika tim pertama mereka sangat sulit untuk bisa menembus pertahanan lawan dan menciptakan peluang. Menurutnya, jika tim pertama bisa bermain lebih cepat lagi, mereka bisa meraih kemenangan 3-0.
“Kalau untuk tim kedua sudah berjalan sesuai apa yang kita latih. Luar biasa tinggal bagaimana menyiapkan pelapisnya saja. Karena kita harus siapkan pelapis yang hampir sama dengan pemain inti,” ujarnya.
Kemudian manajer klub, Yan P. Mandenas berharap pelatih sudah bisa memiliki kerangka tim yang akan digunakan untuk mengarungi kompetisi liga 2 dan piala indonesia musim ini.
“Hasil uji coba hari ini kita sudah harusnya melihat komposisi pemain yang nanti akan kita turunkan, kualitas pemain semua sama tergantung mereka tampil di latihan mana pemain yang maksimal sehingga itu yang disiapkan oleh tim pelatih untuk turun pada pertandingan,” ucapnya.
Mandenas juga melihat kekurangan timnya saat ini ada pada komunikasi, sehingga dirinya berharap kekurangan tersebut bisa menjadi perhatian bagi tim pelatih dalam menyiapkan skuad yang solid.
“Intinya saat ini masih butuh komunikasi pemain yang lebih baik, sehingga kita harapkan intensitas latihan mereka terus ditingkatkan terutama dalam mempersiapkan diri mengikuti liga 2,” pungkasnya. (eri).