Sunday, September 28, 2025
21 C
Jayapura

Pimpin Askab PSSI Tolikara, Antonius Gurik Dapat Empat Tugas dari Asprov

WAMENA – Guna melengkapi struktur organisasi hingga ke 8 kabupaten, Ketua Asosiasi Provinsi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (Asprov PSSI) Provinsi Papua Pegunungan resmi melantik ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Kabupaten Tolikara Antonius Gurik usai mendapatkan rekomendasi dari kepala daerah di wilayah itu. Selasa (16/9/2025)

Ketua PSSI Provinsi Papua Pegunungan Atenius Murib, SH, MH menyatakan dalam pelantikan ini dirinya hanya berpesan kepada ketua PSSI Tolikara untuk melakukan 4 hal yang bisa memacu pertumbuhan olahraga sepak bola di wilayah itu karena wilayah tolikara telah memiliki nama besar dalam menyumbangkan pemainnya ke level nasional.

“Pertama penataan organsasi, karena kita di Provinsi juga sudah membangun stuktur organisasi pada PSSI. oleh karena itu tiap kabupaten silahkan untuk mengatur strukturnya, sekarang kita lantik ketua dan sisanya nanti diatur di kabupaten.”ungkapnya di Hotel Grand Sartika Wamena.

Baca Juga :  Wawancara dengan Marc Marquez di Mandalika

Menurutnya, tugas kedua adalah SDM, buat apa dibentuk Stuktur organisasinya kalau SDMnya tidak ada, SDM yang dimaksut dalam struktur PSSI kabupaten adalah pemain, perangkat wasit, juga pelatih itu berjenjang, di Provinsi ditahun lalu sudah melakukan pelatihan kepelatihan dan wasit, tahun ini dikirim lagi 2 orang untuk pelatih sepakbola putri dan pelatih futsal putri.

WAMENA – Guna melengkapi struktur organisasi hingga ke 8 kabupaten, Ketua Asosiasi Provinsi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (Asprov PSSI) Provinsi Papua Pegunungan resmi melantik ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Kabupaten Tolikara Antonius Gurik usai mendapatkan rekomendasi dari kepala daerah di wilayah itu. Selasa (16/9/2025)

Ketua PSSI Provinsi Papua Pegunungan Atenius Murib, SH, MH menyatakan dalam pelantikan ini dirinya hanya berpesan kepada ketua PSSI Tolikara untuk melakukan 4 hal yang bisa memacu pertumbuhan olahraga sepak bola di wilayah itu karena wilayah tolikara telah memiliki nama besar dalam menyumbangkan pemainnya ke level nasional.

“Pertama penataan organsasi, karena kita di Provinsi juga sudah membangun stuktur organisasi pada PSSI. oleh karena itu tiap kabupaten silahkan untuk mengatur strukturnya, sekarang kita lantik ketua dan sisanya nanti diatur di kabupaten.”ungkapnya di Hotel Grand Sartika Wamena.

Baca Juga :  Pemprov PP Bantu Spedboat untuk 5 Kampung di Jayawijaya dan Yalimo

Menurutnya, tugas kedua adalah SDM, buat apa dibentuk Stuktur organisasinya kalau SDMnya tidak ada, SDM yang dimaksut dalam struktur PSSI kabupaten adalah pemain, perangkat wasit, juga pelatih itu berjenjang, di Provinsi ditahun lalu sudah melakukan pelatihan kepelatihan dan wasit, tahun ini dikirim lagi 2 orang untuk pelatih sepakbola putri dan pelatih futsal putri.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/