Saturday, April 27, 2024
33.7 C
Jayapura

KONI Minta Pengrov Cabor Proaktif

Kenius Kogoya. ( FOTO : ERIK / CEPOS)

JAYAPURA – Seluruh Pengurus Provinsi (Pengprov) Cabang Olahraga (Cabor) yang saat ini sedang mendampingi para atlet menjalani Training Center (TC) diminta untuk proaktif melaporkan perkembangan latihan termasuk hal-hal urgen seperti kesehatan atlet, keamanan, peralatan maupun fasilitas sarana prasarana latihan. Pengprov diwajibkan berkoordinasi dengan jajaran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua dan Pusat Latihan Provinsi (Puslatprov). 

“Kita minta agar Pengprov aktif koordinasi dengan KONI atau Puslatprov terkait TC yang dijalani para atlet. Sehingga apabila ada kekurangan atau terjadi masalah bisa dapat segera diatasi,” ungkap Sekretaris Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua, Kenius Kogoya, saat ditemui diraung kerjanya, Senin malam (28/10).

Dia menegaskan pengurus cabang olahraga, official serta pelatih wajib mendampingi atlet saat berlatih maupun saat beristirahat di tempat penampungan, sehingga segala sesuatu menimpa atletnya, bisa dapat segera ditangani.

Baca Juga :  Persipura Resmi Dapatkan Dua Amunisi Baru

“Pengprov harus melihat atletnya, supaya kalau ada kondisi atlet yang sakit segera laporkan ke KONI atau melalui Puslatprov,” ujarnya.

Lebih Ianjut, Sekum KONI ini juga menuturkan apabila ada atlet yang mengalami gangguan kesehatan maka segera dilaporkan ke tim dokter KONI untuk dilakukan penanganan medis secepatnya. Pasalnya, atlet-atlet yang menjalani TC diluar Papua rentan sakit akibat perubahan cuaca, pola makan dan lingkungan. “Maka itu supaya penanganan kepada at|et yang sakit agar berkoordinasi dengan tim dokter medis KONI Papua” tandasnya. (eri/gin)

Kenius Kogoya. ( FOTO : ERIK / CEPOS)

JAYAPURA – Seluruh Pengurus Provinsi (Pengprov) Cabang Olahraga (Cabor) yang saat ini sedang mendampingi para atlet menjalani Training Center (TC) diminta untuk proaktif melaporkan perkembangan latihan termasuk hal-hal urgen seperti kesehatan atlet, keamanan, peralatan maupun fasilitas sarana prasarana latihan. Pengprov diwajibkan berkoordinasi dengan jajaran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua dan Pusat Latihan Provinsi (Puslatprov). 

“Kita minta agar Pengprov aktif koordinasi dengan KONI atau Puslatprov terkait TC yang dijalani para atlet. Sehingga apabila ada kekurangan atau terjadi masalah bisa dapat segera diatasi,” ungkap Sekretaris Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua, Kenius Kogoya, saat ditemui diraung kerjanya, Senin malam (28/10).

Dia menegaskan pengurus cabang olahraga, official serta pelatih wajib mendampingi atlet saat berlatih maupun saat beristirahat di tempat penampungan, sehingga segala sesuatu menimpa atletnya, bisa dapat segera ditangani.

Baca Juga :  Luciano Butuh Asisten Pelatih

“Pengprov harus melihat atletnya, supaya kalau ada kondisi atlet yang sakit segera laporkan ke KONI atau melalui Puslatprov,” ujarnya.

Lebih Ianjut, Sekum KONI ini juga menuturkan apabila ada atlet yang mengalami gangguan kesehatan maka segera dilaporkan ke tim dokter KONI untuk dilakukan penanganan medis secepatnya. Pasalnya, atlet-atlet yang menjalani TC diluar Papua rentan sakit akibat perubahan cuaca, pola makan dan lingkungan. “Maka itu supaya penanganan kepada at|et yang sakit agar berkoordinasi dengan tim dokter medis KONI Papua” tandasnya. (eri/gin)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya