Monday, May 13, 2024
24.7 C
Jayapura

Kendalikan Emosi! Jangan Sampai Kamu Marah Saat Berpuasa, Ini Tipsnya

4. Mengalihkan pikiran

Biasanya perasaan marah disebabkan oleh sesuatu yang tidak sesuai dengan keinginan kita, seperti tidak suka pada sikap seseorang, atau aktfitas-aktifitas yang menurutmu tidak sesuai. Langkah yang perlu kamu ambil ketika dalam posisi seperti itu ialah mengalihkan pikiran.

Sesuatu yang tidak sesuai dengan keingan kita memang mudah membuat marah, entah hal itu disebabkan oleh orang lain atau diri sendiri.

Kamu dapat mengalihkan pikiranmu dengan mengingat-ingat kejadian-kejadian yang membuatmu senang atau kamu dapat membuat energimu menjadi positif dengan cara memaafkan orang tersebut atau diri kamu sendiri.

Tentu saja mengendalikan emosi tidaklah mudah, namun bukan berarti tidak bisa melakukannya. Tidak hanya saat berpuasa, sebetulnya menahan diri agar tidak marah dibutuhkan sehari-hari, terutama ketika beraktifitas di lingkungan sosial.

Baca Juga :  Kisah Unik Mengenai Hukum Merokok di Bulan Puasa Ramadhan

Marah seringkali mengacaukan situasi, meskipun jika perasaan tersebut timbul karena situasi itu sendiri.

Namun, emosi yang kita keluarkan ketika dalam keadaan seperti itu, malah membuatnya semakin kacau dan parah. Untuk itu, berusaha mengendalikan emosi sangatlah diperlukan. (*)

Sumber: Jawapos

4. Mengalihkan pikiran

Biasanya perasaan marah disebabkan oleh sesuatu yang tidak sesuai dengan keinginan kita, seperti tidak suka pada sikap seseorang, atau aktfitas-aktifitas yang menurutmu tidak sesuai. Langkah yang perlu kamu ambil ketika dalam posisi seperti itu ialah mengalihkan pikiran.

Sesuatu yang tidak sesuai dengan keingan kita memang mudah membuat marah, entah hal itu disebabkan oleh orang lain atau diri sendiri.

Kamu dapat mengalihkan pikiranmu dengan mengingat-ingat kejadian-kejadian yang membuatmu senang atau kamu dapat membuat energimu menjadi positif dengan cara memaafkan orang tersebut atau diri kamu sendiri.

Tentu saja mengendalikan emosi tidaklah mudah, namun bukan berarti tidak bisa melakukannya. Tidak hanya saat berpuasa, sebetulnya menahan diri agar tidak marah dibutuhkan sehari-hari, terutama ketika beraktifitas di lingkungan sosial.

Baca Juga :  Doa Iftitah Membuka Pintu Pintu Langit, Beberapa Hal yang Perlu Diperhatikan

Marah seringkali mengacaukan situasi, meskipun jika perasaan tersebut timbul karena situasi itu sendiri.

Namun, emosi yang kita keluarkan ketika dalam keadaan seperti itu, malah membuatnya semakin kacau dan parah. Untuk itu, berusaha mengendalikan emosi sangatlah diperlukan. (*)

Sumber: Jawapos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya