Sementara itu, Presiden Prabowo menyambut baik langkah Uni Eropa dalam mempererat hubungan, termasuk melalui kemudahan mobilitas antarwarga. Ia menekankan pentingnya membangun hubungan jangka panjang yang didasarkan pada kepercayaan dan nilai-nilai bersama.
“Sekali lagi, saya tegaskan bahwa di Asia Tenggara khususnya Indonesia kami memandang Eropa memainkan peran penting dalam menjaga stabilitas global. Menurut kami, Eropa tetap menjadi pemimpin di banyak aspek kehidupan modern, dan kami terus memandang Eropa sebagai mitra penting,” ujar Prabowo.
Prabowo juga menegaskan bahwa kemitraan Indonesia-Uni Eropa bukan semata soal ekonomi, melainkan mencakup solidaritas dan visi bersama.
“Mungkin tidak semua pihak akan mengatakannya secara terbuka, tapi saya akan: kami ingin melihat Eropa yang lebih kuat, dan kami ingin bekerja sama secara erat dengan Eropa,” tegasnya.
Lebih lanjut, Prabowo menyampaikan harapan agar Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (CEPA) segera diimplementasikan, dengan harapan penandatanganannya bisa dilakukan kembali di Brussels.
“Saya sangat berharap, ketika kita mulai melaksanakan kesepakatan ini, kita dapat menandatangani perjanjian implementasinya di sini, di Brussels, sekali lagi. Itu akan memberi saya kesempatan untuk kembali mengunjungi Brussels!” pungkasnya.(*/jawapos)