Sunday, April 28, 2024
24.7 C
Jayapura

Mama Pasar Expo Berharap Bantuan Payung Pelindung

JAYAPURA-Mama – mama pedagang Papua yang berjualan di pasar Expo Waena mengeluhkan hujan dan panas saat berjualan. Mama Rode Wally salah satu penjual ikan yang berada di pasar tersebut mengungkapkan bahwa sampai dengan saat ini pihaknya masih  berjualan dengan fasilitas apa adanya di pinggir jalan.

   “Kami berjualan begini sudah, sampai siang biasa panas, dan hujan kami masuk cari tempat berteduh,” katanya.

  Pemerintah diminta memberikan bantuan atau payung karena mereka membutuhkan tempat perlindungan saat panas dan hujan. “Pemerintah kami harap juga bangun tempat atau berikan kami payung untuk kami, karena biasa hujan kami ke tempat teduh,” katanya.

  Selain itu, ditanya soal panfaatan tempat  terminal lama, mama wally mengatakan  memang mereka sempat dipindahkan tapi karena tidak laku maka kami memilih keluar. “Kami sempat ke terminal lama tapi  jualan tidak laku, jadi kami jualan di jalan sini,” katanya.

Baca Juga :  Voli Pantai Hingga Makan Kerupuk Meriahkan HBA ke-63 dan HUT IAD

  Sementara itu, dari Pantauan Cenderawasih Pos, mama – mama Papua masih saja berjualan di pinggir badan jalan dan jualan makin bertambah banyak, sehingga harus kembali ditata. Selain itu sebagian mengunakan payung pelindung dan lainnya tidak mengunakan payung. (oel/tri)

JAYAPURA-Mama – mama pedagang Papua yang berjualan di pasar Expo Waena mengeluhkan hujan dan panas saat berjualan. Mama Rode Wally salah satu penjual ikan yang berada di pasar tersebut mengungkapkan bahwa sampai dengan saat ini pihaknya masih  berjualan dengan fasilitas apa adanya di pinggir jalan.

   “Kami berjualan begini sudah, sampai siang biasa panas, dan hujan kami masuk cari tempat berteduh,” katanya.

  Pemerintah diminta memberikan bantuan atau payung karena mereka membutuhkan tempat perlindungan saat panas dan hujan. “Pemerintah kami harap juga bangun tempat atau berikan kami payung untuk kami, karena biasa hujan kami ke tempat teduh,” katanya.

  Selain itu, ditanya soal panfaatan tempat  terminal lama, mama wally mengatakan  memang mereka sempat dipindahkan tapi karena tidak laku maka kami memilih keluar. “Kami sempat ke terminal lama tapi  jualan tidak laku, jadi kami jualan di jalan sini,” katanya.

Baca Juga :  Tahun Naga Diharap Bawa Kemakmuran dan Kebaikan

  Sementara itu, dari Pantauan Cenderawasih Pos, mama – mama Papua masih saja berjualan di pinggir badan jalan dan jualan makin bertambah banyak, sehingga harus kembali ditata. Selain itu sebagian mengunakan payung pelindung dan lainnya tidak mengunakan payung. (oel/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya