JAYAPURA-Kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempanya, masih kurang. Bahkan, kebiasaan membuang sampah sembarang di jalan umum saat melintas harus menjadi perhatian serius warga Kota Jayapura untuk menghilangkannya.
Pengawai Dinas Lingkungan Hidup Pemerintah Kota Jayapura Demas Mano mengatakan untuk menjaga Kota Jayapura butuh kesadaran bersama menjaga kebersihan. Ia mengajak warga kota untuk tidak buang sampah sembarang di pingir jalan atau tempat umum..
“Menjaga kebersihan dan lingkungan dari rumah ke rumah, juga di jalan umum,” kata Demas Mano saat di temui di jalan baru belakang Kolam Buaya Entrop, Selasa (5/6).
Ia juga mengingatkan agar warga kota jayapura agar tidak buang sampah sembarang saat di rumah.”Ada juga waktu waktu buang sampah sesuai jam – jam yang sudah ditentukan pemerintah, harus dibuang sampahnya di jam- jam itu,” katanya.
Ia mengaku sampai dengan saat ini sebagian warga masih saja buang sampah sebarang di jalan umum sehingga mereka selalu membersihkannya. “Kesadaran membuang sampah sembarang saya nilai sekitar 30 persen masyarakat belum sadar buang sampah sembarang,” kata Demas Mano yang mengaku memiliki wilayah pembersifan di Abepura itu, namun mengarahkan anggotanya untuk bekerja juga di jalan baru. (oel/tri).
JAYAPURA-Kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempanya, masih kurang. Bahkan, kebiasaan membuang sampah sembarang di jalan umum saat melintas harus menjadi perhatian serius warga Kota Jayapura untuk menghilangkannya.
Pengawai Dinas Lingkungan Hidup Pemerintah Kota Jayapura Demas Mano mengatakan untuk menjaga Kota Jayapura butuh kesadaran bersama menjaga kebersihan. Ia mengajak warga kota untuk tidak buang sampah sembarang di pingir jalan atau tempat umum..
“Menjaga kebersihan dan lingkungan dari rumah ke rumah, juga di jalan umum,” kata Demas Mano saat di temui di jalan baru belakang Kolam Buaya Entrop, Selasa (5/6).
Ia juga mengingatkan agar warga kota jayapura agar tidak buang sampah sembarang saat di rumah.”Ada juga waktu waktu buang sampah sesuai jam – jam yang sudah ditentukan pemerintah, harus dibuang sampahnya di jam- jam itu,” katanya.
Ia mengaku sampai dengan saat ini sebagian warga masih saja buang sampah sebarang di jalan umum sehingga mereka selalu membersihkannya. “Kesadaran membuang sampah sembarang saya nilai sekitar 30 persen masyarakat belum sadar buang sampah sembarang,” kata Demas Mano yang mengaku memiliki wilayah pembersifan di Abepura itu, namun mengarahkan anggotanya untuk bekerja juga di jalan baru. (oel/tri).
