Saturday, April 27, 2024
28.7 C
Jayapura

Jangan Ada Pungli dan Naikkan Tarif Parkir Seenaknya

Saat Pelaksanaan FDS di Khalkote Sentani Timur

SENTANI-Sekda Kabupaten Jayapura Hana S Hikoyabi mengimbau  masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam suksesnya event Festival Danau Sentani (FDS) Ke-XIII berlangsung mulai tanggal 5-7 Juli 2023 di Kawasan Wisata Khalkote, Sentani Timur, terutama yang membantu  jasa angkutan darat dan air,  dalam memberikan tarif jasa angkutan pengantaran ke lokasi FDS tidak mematok harga seenaknya,  tapi harus sesuai standar yang telah disepakati, sehingga tidak merugikan pengunjung.

“Saya minta jasa ojek darat maupun yang ada di danau pada saat FDS digelar, jangan mematok tarif jasa angkutan yang mahal,  tapi harus sesuai dengan standar yang ada dan sesuai dengan kesepakatan bersama. Apakah itu ojek motor, mobil ataupun perahu ketinting saat mengelilingi danau.

Baca Juga :  Warga Sesalkan Damkar Tak Mampu Tangani Kebakaran

Hal ini bertujuan supaya pengunjung bisa datang ke FDS dengan nyaman dan senang. Jangan sampai nanti ada yang memberikan informasi jika jasa ojeknya mahal, maka pengunjung malas datang ke FDS,’’ucapnya, saat berada di lokasi FDS sambil melakukan pembersihan area sebelum dibuka oleh Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Sandiaga S Uno, Rabu (5/7) besok.

Hana juga mengimbau pelaku usaha yang berjualan di lokasi FDS apakah itu kuliner makanan, minuman maupun souvenir khas Papua,  supaya menjual dengan harga standar. Jangan dinaikkan seenaknya,  supaya minat pengunjung yang datang dan membeli kuliner atau souvenir di FDS meningkat.

Apalagi pelaksanaan FDS berlangsung hanya 3 hari tentu harus betul betul dimaksimalkan pelaku usaha, masyarakat setempat dan jasa ojek.

Baca Juga :  Kunjungi Puskesmas Harapan, Menkes Berikan Antropometri Kit

“Saya berharap FDS Ke-XIII tahun 2023 walaupun waktunya cukup singkat tapi harus sukses, aman dan lancar tidak ada halangan apapun, karena tujuan FDS tentu sebagai cara mempromosikan wisata di Kabupaten Jayapura, menunjukkan eksistensi dan hasil karya masyarakat Kabupaten Jayapura apakah terkait kulinernya, buah tangannya maupun pertunjukan seninya dan lainnya. Jadi harus ada efek yang menghasilkan untuk masyarakat juga,’’tandasnya.(dil/ary)

Saat Pelaksanaan FDS di Khalkote Sentani Timur

SENTANI-Sekda Kabupaten Jayapura Hana S Hikoyabi mengimbau  masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam suksesnya event Festival Danau Sentani (FDS) Ke-XIII berlangsung mulai tanggal 5-7 Juli 2023 di Kawasan Wisata Khalkote, Sentani Timur, terutama yang membantu  jasa angkutan darat dan air,  dalam memberikan tarif jasa angkutan pengantaran ke lokasi FDS tidak mematok harga seenaknya,  tapi harus sesuai standar yang telah disepakati, sehingga tidak merugikan pengunjung.

“Saya minta jasa ojek darat maupun yang ada di danau pada saat FDS digelar, jangan mematok tarif jasa angkutan yang mahal,  tapi harus sesuai dengan standar yang ada dan sesuai dengan kesepakatan bersama. Apakah itu ojek motor, mobil ataupun perahu ketinting saat mengelilingi danau.

Baca Juga :  Akhir Tahun 2021,  Penumpang Pesawat Naik 77 Persen

Hal ini bertujuan supaya pengunjung bisa datang ke FDS dengan nyaman dan senang. Jangan sampai nanti ada yang memberikan informasi jika jasa ojeknya mahal, maka pengunjung malas datang ke FDS,’’ucapnya, saat berada di lokasi FDS sambil melakukan pembersihan area sebelum dibuka oleh Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Sandiaga S Uno, Rabu (5/7) besok.

Hana juga mengimbau pelaku usaha yang berjualan di lokasi FDS apakah itu kuliner makanan, minuman maupun souvenir khas Papua,  supaya menjual dengan harga standar. Jangan dinaikkan seenaknya,  supaya minat pengunjung yang datang dan membeli kuliner atau souvenir di FDS meningkat.

Apalagi pelaksanaan FDS berlangsung hanya 3 hari tentu harus betul betul dimaksimalkan pelaku usaha, masyarakat setempat dan jasa ojek.

Baca Juga :  Lima Kali Order Pil Keras, Dua Pria Ditangkap Polisi

“Saya berharap FDS Ke-XIII tahun 2023 walaupun waktunya cukup singkat tapi harus sukses, aman dan lancar tidak ada halangan apapun, karena tujuan FDS tentu sebagai cara mempromosikan wisata di Kabupaten Jayapura, menunjukkan eksistensi dan hasil karya masyarakat Kabupaten Jayapura apakah terkait kulinernya, buah tangannya maupun pertunjukan seninya dan lainnya. Jadi harus ada efek yang menghasilkan untuk masyarakat juga,’’tandasnya.(dil/ary)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya