WAMENA-Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua bersama dengan anggota DPRD Jayawijaya turun ke distrik dan kampung untuk mendengar langsung aspirasi masyarakat, bukan menunggu perwakilan masyarakat yang datang di kantor dan hanya membawa aspirasi pribadi. Dengan begitu, aspirasi yang diterima juga murni dari masyarakat dan bukan hanya kepada pemerintah tetapi juga DPRD.
Menurut Bupati, kunjungan ke distrik dan kampung ini merupakan komitmen awal yang dilakukan bersama dengan Wakil Bupati, namun di sisi lain juga menghadiri undangan dari masyarakat yang melakukan panen sekaligus melakukan tatap muka dengan masyarakat.
“Dalam tatap muka ini kita bisa mengetahui apa yang diinginkan masyarakat seperti di kampung Wosiala ada beberapa hal permintaan dari masyarakat kepada pemerintah dan DPRD Jayawijaya,” ungkapnya, Jumat (7/8) kemarin
Menurut Bupati, jika pertemuan dengan masyarakat di Kantor, maka aspirasi yang disampaikan bersifat pribadi bukan masyarakat umum. Sebab ia tak mau bertemu dengan satu, dua orang yang membawa aspirasi pribadi, seperti yang dilakukan di Distrik wosilimo ada Anggota DPRD yang ikut dalam kunjungan ini juga.
“Anggota DPRD yang ikut ini bukan karena Dapilnya, tetapi mereka punya kepedulian terhadap masyarakat di 40 Distrik yang ada di Jayawijaya, sehingga aspirasi apa yang disampaikan kepada pemerintah DPRD Jayawijaya juga tahu,” tegas Jhon Banua.
Bupati menjelaskan, karena anggota DPRD juga sudah ikut mendengarkan aspirasi masyarakat, maka saat pemerintah membuat program kerja akan didukung oleh DPRD, karena mereka juga tahu apa kebutuhan masyarakat, seperti kemarin warga di Kampung Wosiala meminta agar pemerintah merehab sekolah, masalah kelistrikan belum tuntas disini.
“Seperti ini yang pemerintah menerima aspirasi dan DPRD juga mendengarkan langsung apa yang disampaikan masyarakat, dan akan mendorong itu karena aspirasi masyarakat juga tanggungjawab DPRD Jayawijaya,” jelas Jhon Banua.
Ia kembali mengingatkan bahwa setiap aspirasi yang didengarkan langsung dari masyarakat di Distrik dan Kampung tidak hanya untuk Bupati , tapi juga DPRD sehingga sebelum pemerintah menjadikan Program kerja dalam APBD pasti DPRD akan mengoreksi program yang disusun oleh pemerintah tentang usulan masyarakat.
“Kita harus saling menerima aspiradi dari masyarakat antara DPRD dan Pemerintah agar program yang diminta masyarakat ini bisa diakomodir sesuai dengan kebutuhan masyarakat.”tuturnya.
Di tempat yang sama Kepala Distrik Wosilimo Mesak Wantik menyatakan atas nama masyarakat menyampaikan terimakasih karena Bupati Jayawijaya bersama dengan masarakat melakukan panen Hipere (Ubi jalar) sekaligus bersama anggota DPRD Jayawijaya melakukan tatap muka dengan masyarakat dan memberikan bantuan bagi warganya.
“Saya mewakili warga kampung Wosiala mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan, di Distrik Wosi sebagian besar masyarakatnya menggantungkan kehidupannya kepada pertanian sehingga mereka terus membuka lahan bersama,”tutupnya. (jo/tri)
