SERUI – Setelah sekian lama masyarakat Yapen tertahan di Manokwari akibat Pandemi Covid-19, akhirnya 347 warga sudah tiba, Senin (6/7) pagi tiba di Pelabuhan Serui dengan menumpang KM Labobar.
Bupati Yapen Tonny Tesar, S.Sos bersama pejabat Muspida mulai Kajari Serui Marcello Bellah, SH, MH, Kapolres Kepulauan Yapen AKBP. Kariawan Barus, SH, SIk, MH, Dandim 1709/Yawa Letkol Inf. Leon Pangaribuan, SH, Ketua Pengadilan Negeri Serui Yance Patiran, SH, MH langsung menyambut warga di dermaga pelabuhan Serui.

Tampak jajaran tim Klaster Kesehatan dipimpin Kadis kesehatan Karolus Tanawani, SKM, MPH, aparat TNI/Polri, Kadis Satpol PP Fredy Ayomi dan jajarannya, Kadishub Rony T Ayorbaba, AP, MSi dan jajaran bidang laut dan darat melakukan protokol kesehatan, saling bekerjasama untuk melaksanakan pemeriksaan dokumen surat keterangan hasil Rapid Test kepada penumpang dan melakukan Termoscan atau pemeriksaan suhu tubuh bagi penumpang.
Bupati Tonny Tesar dan pejabat Muspida usai apel gabungan di lapangan Alun-Alun Serui, langsung bergegas ke pelabuhan untuk menemui warga di pelabuhan. Tiba di pelabuhan, Bupati dan pejabat Muspida langsung menyapa warga, sambil menyampaikan selamat datang, karena sudah tiba di Serui.
Saat Bupati bertanya apakah penumpang sehat, secara spontan dan kompak, warga yang sedang antre menunggu pemeriksaan protokol kesehatan menjawab. “Sehat bapak bupati, karena kami sudah tiba dan kembali ke Serui,”sahut mereka.
Pada kesempatan itu, Bupati meminta seluruh penumpang Klaster Manokwari, supaya tetap menjalani protokol kesehatan yaitu isolasi mandiri selama 14 hari. “Karantina Mandiri selama 14 harus dilaksanakan dan imbangi pola hidup sehat, untuk menambah daya imun tubuh,” ungkapnya.
Lebih jauh Bupati mengemukakan bahwa masyarakat Yapen yang datang dari luar daerah sampai penumpang KM. Labobar kurang lebih 1000 orang sudah tiba di Yapen. Itu artinya, kata Bupati, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Yapen tidak pernah melarang masyarakat Yapen yang berada diluar untuk pulang ke Yapen.
“Orang yang datang ke Yapen harus sehat yaitu bebas Cobid-19 dibuktikan surat keterangan Rapid Test,” terangnya.
Sementara itu, untuk memastikan jumlah warga Yapen dari Jayapura pulang ke Yapen menggunakan KM. Labobar sesuai perpanjangan pembatasan orang dari luar menggunakan moda transportasi laut, Bupati mengirimkan tim gugus tugas Yapen untuk dapat berkordinasi langsung dengan gugus tugas Provinsi dan kordinator warga Yapen. Tim dipimpin Asisten I Setda Yapen, Portunatus Numberi didampingi 2 anggota TNI, 2 Anggota Polisi dan anggota Satpol PP.
Tim sudah berangkat menggunakan KM. Labobar, Senin tanggal 6 Juli 2020, direncanakan KM. Labobar akan masuk pelabuhan Serui hari Rabu tanggal 8 Juli 2020. (Rin/tri)