MERAUKE-Dalam rangka mendorong pembentukan pemekaran Provinsi Papua Selatan (PPS), Pemerintah Kabupaten Merauke telah mengalokasikan dana sebesar Rp 5 miliar sesuai dengan kesepakatan bupati dan pimpin DPRD 4 kabupaten yang akan menjadi wilayah Provinsi Papua Selatan bulan November 2019.
Sementara 3 kabupaten lainnya, Boven Digoel, Mappi dan Asmat masing-masing mengalokasikan hibah sebesar Rp 3 miliar dalam APBD 2020, sehingga total dana yang disiapkan 4 kabupaten tersebut Rp 14 miliar. Hanya saja, untuk Kabupaten Merauke, dana Rp 5 miliar tersebut tidak disiapkan dalam bentuk hibah, namun dalam bentuk program kegiatan.
Dimana Rp 2 milliar dialokasikan di Bagian Tata Pemerintah Setda dan Rp 3 milliar di Bappeda. Terkait dengan itu, Ketua Tim Pemekaran PPS Thomas Eppe Safanpo, ST, MT, meminta pemerintah Kabupaten Merauke untuk mengubah dana tersebut menjadi hibah. “Karena waktu itu kesepakatan kita adalah dalam bentuk hibah,’’ jelasnya.
Ketua DPRD Kabupaten Merauke Ir. Drs. Benjamin Latumahina terkait alokasi dana untuk mendukung PPS tersebut mengakui jika dana yang disiapkan sebesar Rp 5 miliar dalam bentuk program dimana Rp 2 miliar di Bagian Tata Pemerintahan Setda Kabupaten Merauke, sedangkan Rp 3 miliar ada di Bappeda.
“Pada waktu kita membahas anggaran ini sebenarnya ada beberapa point program yang kita tetapkan di sana.”ujarnya.
Pertama, lanjut Benjamin, bukan saja operasional, tapi juga beberapa hal sarana administrasi yang harus dikerjakan. Seperti kajian akademik dan lain-lain sehingga memang bisa saja dari pemerintah memasukan dalam program kerja sehingga dana yang Rp 5 miliar.
Secara tehnis, jelas Benjamin Latumahina mestinya dana tersebut dalam bentuk hibah. Karena pembiayaan ini tidak hanya dari Kabupaten Merauke tapi ada juga dari 3 kabupaten lainnya yakni Boven Digoel, Mappi dan Asmat yang ikut mempersiapkan masing-maisng 3 miliar.
“Kalau memang kita dorong ke hibah maka perlu deskresi dari bupati yang terlebih dahulu melalui kesepakatan bersama. Kalau perlu ada persetujuan dari dewan sehingga dana itu dialokasikan ke bantuan hibah sehingga secara tehnis dapat digunakan oleh tim,’’ tandasnya. (ulo/tri)