Kata Faizal Salendra, bahan makanan yang digunakan dalam program ini berasal dari pemasok lokal, termasuk dari suplier Maju Makmur untuk kebutuhan beras maupun bumbu-bumbu di Biak serta petani, nelayan, dan peternak di daerah sekitar untuk kebutuhan sayur mayur dan sumber protein hewani.
Menu makanan disusun oleh tim ahli gizi dan bervariasi setiap harinya, mencakup protein, karbohidrat, serta serat dari buah-buahan. Setiap porsi makanan dihargai Rp20.000, dengan perhitungan khusus untuk wilayah Indonesia Timur.
Faizal Salendra, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengumpulkan data terkait pangan lokal di Biak Barat dan Biak Timur, khususnya untuk kelompok tani dan nelayan. Saat ini, masih dilakukan perhitungan margin dan potensi kesalahan dalam perencanaan penyediaan porsi makanan per hari.(il/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos