BIAK– Ketua Umum Kamar Adat Pengusaha Papua (KAPP), Godlif Wolter Baransano, menyerukan pentingnya keberpihakan pemerintah terhadap pengusaha lokal Papua dalam mendukung percepatan pembangunan di Tanah Papua.
Dalam Pra Konferensi Khusus KAPP di Biak, 10-13 Januari , Baransano menegaskan bahwa pengusaha asli Papua harus menjadi pilar utama pembangunan ekonomi dengan sinergi penuh bersama pemerintah dan stakeholder lainnya.
“Kami berharap pemerintah dapat bersinergi lebih erat dengan pengusaha lokal Papua. Kami ingin memastikan bahwa pengusaha asli Papua benar-benar diberdayakan sebagai “tuan di negeri sendiri.” Selain itu, kami ingin kebijakan yang mengutamakan keberpihakan kepada pengusaha lokal agar dapat berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi daerah,” ungkap Godlief Ketum KAPP dalam jumpa pers.
Dalam kegiatan yang dihadiri perwakilan KAPP se-Tanah Papua tersebut, Ketua Umum KAP Papua, Godlif Wolter Baransano, menyampaikan harapannya terhadap penguatan peran pengusaha lokal Papua. Dia menyoroti pentingnya kebijakan pemerintah yang lebih berpihak kepada pengusaha asli Papua guna mempercepat implementasi Otonomi Khusus (Otsus).
Pra Konferensi ini menjadi ajang untuk mempersiapkan Konferensi Utama KAP Papua yang akan dilaksanakan pada Maret mendatang. Diharapkan, konferensi tersebut dapat menghasilkan rekomendasi strategis untuk mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua.
“Fokus utama kami adalah merancang rujukan dan rekomendasi untuk percepatan pembangunan di seluruh Tanah Papua. Kami ingin memastikan pengusaha lokal Papua mendapat dukungan penuh dari pemerintah dalam implementasi Otsus, khususnya dalam sektor konstruksi, industri, dan jasa. Selain itu, kami juga membuka peluang untuk bermitra dengan stakeholder yang mendukung visi kami,” tandasnya. (il/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos