Friday, February 7, 2025
28.7 C
Jayapura

Tiap hari ada yang Datang Mancing, Bahkan ada yang Malam Hari

   Jenis umpan lumut dan cacing biasa dijual dalam takaran  gelas plastik bekas minuman, dibeli seharga Rp10.000. Setiap pemancing tentu akan memilih umpan sesuai dengan selera. Jika memilih menggunakan umpan lumut, maka  sudah pasti, targetnya hanya untuk ikan mujair, sedangkan umpan menggunakan cacing tanah targetnya  semua jenis ikan. Seperti ikan Lohan, mujair, gastor.

   “Kalau lumut itu biasanya hanya untuk mujair, karena ikan lain tidak makan, kalau cacing tanah semua jenis ikan dia makan,”ungkapnya.

   Untuk kawasan Muara Kali Kampwolker, selalu dipenuhi para pemancing hampir setiap hari. Bahkan ada juga yang datang pada malam hari. Dia mengaku ikan yang  didapatpun ukuranya memang bervariasi tergantung rezekinya.

Baca Juga :  Tahun 2024, BWS Papua Bangun 91 Irigasi di Papua dan Papua Tengah

   “Kadang kalau rezekinya bisa bawa pulang 10 sampai 15 ekor. Kadang tidak sampai di situ. Biasanya ikan yang kami dapat ukurannya 3 jari atau 4 jari,”ungkapnya.

   Khusus di area pemancingan Muara Sungai Kampwolker, para pemancing ini tidak perlu khawatir terhadap rasa lapar atau haus, apabila lupa menyiapkan bekal, ada warga yang menjual snack, air minum hingga sirih pinang.

   Kata dia, menjalankan kegiatan memancing sama dengan menguji kesabaran, duduk berjam jam, kadang hasilnya tidak sesuai harapan. Namun akan terasa puas dihati jika pulang memancing. Karena soal hasil itu urusan kemudian, yang paling penting adalah menyalurkan hobby pada tempatnya.(*/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

Baca Juga :  Pemanggilan Sita dan Eksekusi Akan Dilakukan Oleh PT Pos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

   Jenis umpan lumut dan cacing biasa dijual dalam takaran  gelas plastik bekas minuman, dibeli seharga Rp10.000. Setiap pemancing tentu akan memilih umpan sesuai dengan selera. Jika memilih menggunakan umpan lumut, maka  sudah pasti, targetnya hanya untuk ikan mujair, sedangkan umpan menggunakan cacing tanah targetnya  semua jenis ikan. Seperti ikan Lohan, mujair, gastor.

   “Kalau lumut itu biasanya hanya untuk mujair, karena ikan lain tidak makan, kalau cacing tanah semua jenis ikan dia makan,”ungkapnya.

   Untuk kawasan Muara Kali Kampwolker, selalu dipenuhi para pemancing hampir setiap hari. Bahkan ada juga yang datang pada malam hari. Dia mengaku ikan yang  didapatpun ukuranya memang bervariasi tergantung rezekinya.

Baca Juga :  Ada Budaya Injak Piring, Ironisnya Piring Didatangkan dari Luar

   “Kadang kalau rezekinya bisa bawa pulang 10 sampai 15 ekor. Kadang tidak sampai di situ. Biasanya ikan yang kami dapat ukurannya 3 jari atau 4 jari,”ungkapnya.

   Khusus di area pemancingan Muara Sungai Kampwolker, para pemancing ini tidak perlu khawatir terhadap rasa lapar atau haus, apabila lupa menyiapkan bekal, ada warga yang menjual snack, air minum hingga sirih pinang.

   Kata dia, menjalankan kegiatan memancing sama dengan menguji kesabaran, duduk berjam jam, kadang hasilnya tidak sesuai harapan. Namun akan terasa puas dihati jika pulang memancing. Karena soal hasil itu urusan kemudian, yang paling penting adalah menyalurkan hobby pada tempatnya.(*/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

Baca Juga :  Biak Miliki Banyak Potensi Wisata Alam

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/