Antusias para petugas PLN saat melakukan perbaikan jaringan listrik di Kampung Sabron yang merupakan salah satu kampung yang terkena dampak dari banjir bandang yang menimpah Kabupaten Jayapura, Rabu (20/3) lalu.( FOTO : Yohana/Cepos)
JAYAPURA – Pasca banjir bandang yang melanda Kabupaten Jayapura pada 16 Maret 2019 lalu, PLN Wilayah Papua dan Papua Barat memastikan recovery kelistrikan Sentani telah mencapai 99 persen.
Assistant Manager Komunikasi PLN Papua dan Papua Barat, Septian Pujiyanto mengatakan, pihaknya telah melakukan recovery kelistrikan di Sentani akibat banjir bandang yang mengakibatkan 6 penyulang dan 104 gardu padam dengan total 5,2 MW.
“Sampai dengan saat ini kami sudah menyelesaikan 99 persen perbaikan, yang mana dari 104 gardu yang rusak telah beroperasi 103 gardu dan terkait dengan penyulang sudah kami selesaikan 100 persen yaitu 6 penyulang yang terkena dampak banjir sudah pulih seluruhnya,” kata Septian kepada Cenderawasih Pos, kamis (21/3) kemarin.
Diakuinya, dalam recovery kelistrikan Sentani pihaknya mengerahkan 96 petugas PLN untuk penormalan pasokan listrik khususnya di Sentani dan sekitarnya yang dilanda banjir bandang pada (16-17/3) lalu.
“Memang untuk daerah lainnya seperti Distrik Sentani Barat hingga Distrik Moi Depapre, listrik belum sepenuhnya menyala atau beroperasi normal. akan tetapi untuk penyulang sudah aman. Penyulang adalah jaringan PLN yang berfungsi menyalurkan listrik” terangnya.
Pihaknya iimbau masyarakat di Sentani dan sekitarnya untuk tidak khawatir karena pihaknya akan terus berupaya menjaga system kelistrikan di Sentani dan sekitarnya guna memberikan pelayanan terbaik kepada para pelanggan. (ana/ary)
Antusias para petugas PLN saat melakukan perbaikan jaringan listrik di Kampung Sabron yang merupakan salah satu kampung yang terkena dampak dari banjir bandang yang menimpah Kabupaten Jayapura, Rabu (20/3) lalu.( FOTO : Yohana/Cepos)
JAYAPURA – Pasca banjir bandang yang melanda Kabupaten Jayapura pada 16 Maret 2019 lalu, PLN Wilayah Papua dan Papua Barat memastikan recovery kelistrikan Sentani telah mencapai 99 persen.
Assistant Manager Komunikasi PLN Papua dan Papua Barat, Septian Pujiyanto mengatakan, pihaknya telah melakukan recovery kelistrikan di Sentani akibat banjir bandang yang mengakibatkan 6 penyulang dan 104 gardu padam dengan total 5,2 MW.
“Sampai dengan saat ini kami sudah menyelesaikan 99 persen perbaikan, yang mana dari 104 gardu yang rusak telah beroperasi 103 gardu dan terkait dengan penyulang sudah kami selesaikan 100 persen yaitu 6 penyulang yang terkena dampak banjir sudah pulih seluruhnya,” kata Septian kepada Cenderawasih Pos, kamis (21/3) kemarin.
Diakuinya, dalam recovery kelistrikan Sentani pihaknya mengerahkan 96 petugas PLN untuk penormalan pasokan listrik khususnya di Sentani dan sekitarnya yang dilanda banjir bandang pada (16-17/3) lalu.
“Memang untuk daerah lainnya seperti Distrik Sentani Barat hingga Distrik Moi Depapre, listrik belum sepenuhnya menyala atau beroperasi normal. akan tetapi untuk penyulang sudah aman. Penyulang adalah jaringan PLN yang berfungsi menyalurkan listrik” terangnya.
Pihaknya iimbau masyarakat di Sentani dan sekitarnya untuk tidak khawatir karena pihaknya akan terus berupaya menjaga system kelistrikan di Sentani dan sekitarnya guna memberikan pelayanan terbaik kepada para pelanggan. (ana/ary)
