JAYAPURA – Terkait dengan kenaikan BBM yang terjadi saat ini, Bulog Papua akui hal tersebut tidak berpengaruh pada stok maupun permintaan beras Bulog.
Wapinwil Bulog Papua, Dedy Apriliady menjelaskan stok beras Bulog yang disediakan Bulog untuk Papua dan Papua Barat saat ini sebesar 25.000 ton dan yang akan masuk sebanyak 14.000 ton.
“Rencana penyaluran kita kurang lebih 7.000 ton untuk Papua maupun Papua Barat kurang lebih kebutuhan beras kita masih tersedia untuk 5 bulan kedepan,”Katanya kepada Cendeawasih Pos, Senin (12/9) kemarin.
Pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak perlu panik karena kesiapan beras di Bulog masih sangat tersedia untuk kebutuhan 5 bulan kedepannya.
“Kami lihat selama ini belum ada fluktuasi harga jadi harga komoditi beras di Papua dan Papua Barat relatif masi stabil, disini masyarakat tidak perlu khawatir stok kita aman,”Pungkasnya. (ana/gin)