JAYAPURA – Terkait peningkatan ekonomi masyarakat,Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua mengharapkan agar kedepannya bukan hanya menggenjot produksi pertanian saja, tetapi juga akses tol laut bagaimana bisa diberikan semurah mungkin.
Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi Papua, Dedy Irianto menjelaskan, menjelaskan sampai dengan saat ini masyarakat juga masih terkendala jasa angkutan, yang mana kerap kali kontainer yang datang ke Papua dengan membawa muatan, keluarnya tidak membawa muatan.
“Ini juga menjadi PR bagi BI maupun Pemerintah, yang mana kita sempat membahas bagaimana caranya agar akses tol laut ini bisa lebih murah sehingga dapat dimanfaatkan dengan baik,”Katanya Kepada Cenderawasih Pos, Junat (7/10) lalu.
Diakuinya, jika harga tol laut bisa murah berarti kan produk apapun baik itu pertanian dikirim keluar Papua, apa lagi dengan kondisi saat ini Indonesia kekuarangan jagung untuk pakan ternak sehingga bisa besar kemungkinan bila harga tol laut murah maka jagung dari Papua dapat di kirim keluar daerah.
“Jika harga tol laut sudah bisa ditekan, secara otomatis tidak ada lagi kontainer kosong yang dikirim balik ke pulau Jawa,” Pungkasnya. (ana)