Pit’s Corner Konsisten Pertahankan Cita Rasa Kopi 

JAYAPURA- Di tengah persaingan ketat bisnis kopi lokal Papua di Kota Jayapura, dengan adanya banyak café, perhotelan dan lainnya yang menjual menjual kopi lokal Papua atau luar papua, tampaknya tidak berpengaruh permintaan kopi lokal Papua yang ada di Cafe Pit’s Corner Dok V Atas Jayapura.

 Manager Cafe Pit’s Corner Dok V Atas Jayapura Sherly mengatakan, pihaknya tidak merasa tersaingi dengan adanya banyak café yang menjual kopi lokal Papua, karena Cafe Pit’s Corner sendiri dari dulu sampai sekarang  masih bertahan dan menjaga cita rasa pembuatan kopi lokal Papua,  melalui bartender yang handal dan alat yang mendukung,  sehingga pelanggan tidak lari .

 “Kami tidak ada perubahan. Tetap melayani dengan baik dan cita rasa kopi yang kami buat tetap terjaga.  Kami sampai saat ini masih mempertahankan pembuatan kopi lokal Papua, dengan cita rasa yang asli dan tentu pelayanan terus kami tingkatkan,’’ungkapnya, Jumat (5/3) kemarin.

 Sherly mengaku tidak masalah jika saat ini sudah banyak usaha penjualan kopi lokal Papua baik di café-café baru atau yang menjual di perhotelan dan mobil keliling.

 Pihaknya tetap konsisten menjual kopi Papua dan masing-masing ada pangsa pasar sendiri. Hanya saja di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung untuk tingkat pengunjung tentu ada penurunan dan ini juga dirasakan usaha tempat lainnya. (dil/ary)

JAYAPURA- Di tengah persaingan ketat bisnis kopi lokal Papua di Kota Jayapura, dengan adanya banyak café, perhotelan dan lainnya yang menjual menjual kopi lokal Papua atau luar papua, tampaknya tidak berpengaruh permintaan kopi lokal Papua yang ada di Cafe Pit’s Corner Dok V Atas Jayapura.

 Manager Cafe Pit’s Corner Dok V Atas Jayapura Sherly mengatakan, pihaknya tidak merasa tersaingi dengan adanya banyak café yang menjual kopi lokal Papua, karena Cafe Pit’s Corner sendiri dari dulu sampai sekarang  masih bertahan dan menjaga cita rasa pembuatan kopi lokal Papua,  melalui bartender yang handal dan alat yang mendukung,  sehingga pelanggan tidak lari .

 “Kami tidak ada perubahan. Tetap melayani dengan baik dan cita rasa kopi yang kami buat tetap terjaga.  Kami sampai saat ini masih mempertahankan pembuatan kopi lokal Papua, dengan cita rasa yang asli dan tentu pelayanan terus kami tingkatkan,’’ungkapnya, Jumat (5/3) kemarin.

 Sherly mengaku tidak masalah jika saat ini sudah banyak usaha penjualan kopi lokal Papua baik di café-café baru atau yang menjual di perhotelan dan mobil keliling.

 Pihaknya tetap konsisten menjual kopi Papua dan masing-masing ada pangsa pasar sendiri. Hanya saja di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung untuk tingkat pengunjung tentu ada penurunan dan ini juga dirasakan usaha tempat lainnya. (dil/ary)