Friday, April 19, 2024
27.7 C
Jayapura

Pelaku Diduga Lebih Dari Satu Orang

JAYAPURA-Polisi masih melakukan penyelidikan pasca tewasnya pemilik kios bernama Yunus Padang Mangalik (45). 

Korban tewas dibacok orang tak dikenal di Paradiso Belakang, Prumahan Sosial Momuna Dekai Kabupaten Yahukimo, Jumat (13/8) lalu.

Kapolres Yahukimo, AKBP. Denny Hendriana menyampaikan, pihaknya melakukan penyelidikan selain kegiatan Kepolisian yang ditingkatkan di wilayah hukumnya.

“Dalam kasus ini, pelaku lebih dari satu orang. Namun kami belum bisa menyimpulkan berapa jumlah mereka. Jika sudah tertangkap barulah dipastikan termasuk motif mereka apa hingga nekat menghabisi korban,” ucap Kapolres saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Minggu (15/8).

Menurut Kapolres, almarhum sudah lama berdomisili di lokasi tersebut. Almarhum dikenal rajin, memiliki kios, beternak babi dan ayam. “Sejauh ini kami belum tahu apakah korban punya masalah dengan orang lain atau tidak, untuk hal itu kami sedang melakukan pendalaman. Namun dari informasi, dua bulan yang lalu korban sempat bertengkar dengan orang lain termasuk bersinggungan,” kata Kapolres.

Baca Juga :  Kodim 1702/Jawijaya Tidak Ijinkan Warga Bawa Sajam ke Dalam Kota Wamena

Terkait kasus ini lanjut Kapolres, sebanyak lima orang saksi telah dimintai keterangan termasuk saksi pelapor yang pertama kali mengetahui kejadian tersebut. “Antisipasi kedepan kita rutin patroli dialogis dan patroli kepolisian yang ditingkatkan, terutama  menjelang 17 agustus,” jelasnya.

Sebelumnya, pemilik kios bernama Yunus Padang Mangalik (45) tewas dibacok orang tak dikenal di Paradiso Belakang, Prumahan Sosial Momuna Dekai Kabupaten Yahukimo, Jumat (13/8).

Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang dilakukan anggota Polres Yahukimo, ditemukan telapak tangan kiri korban berada di kios dan tubuh korban berada di belakang rumah korban.

Didapati laci kios korban dalam keadaan terbongkar dan dicurigai pelaku membongkar laci kios usai menganiaya korban. Pelaku juga mencoba membakar rumah korban dengan cara menyalakan kompor gas dan saat olah TKP didapati kompor gas milik korban hangus terbakar. (fia/nat)

Baca Juga :  Stop Swafoto Ekstrem di Jembatan Youtefa!

JAYAPURA-Polisi masih melakukan penyelidikan pasca tewasnya pemilik kios bernama Yunus Padang Mangalik (45). 

Korban tewas dibacok orang tak dikenal di Paradiso Belakang, Prumahan Sosial Momuna Dekai Kabupaten Yahukimo, Jumat (13/8) lalu.

Kapolres Yahukimo, AKBP. Denny Hendriana menyampaikan, pihaknya melakukan penyelidikan selain kegiatan Kepolisian yang ditingkatkan di wilayah hukumnya.

“Dalam kasus ini, pelaku lebih dari satu orang. Namun kami belum bisa menyimpulkan berapa jumlah mereka. Jika sudah tertangkap barulah dipastikan termasuk motif mereka apa hingga nekat menghabisi korban,” ucap Kapolres saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Minggu (15/8).

Menurut Kapolres, almarhum sudah lama berdomisili di lokasi tersebut. Almarhum dikenal rajin, memiliki kios, beternak babi dan ayam. “Sejauh ini kami belum tahu apakah korban punya masalah dengan orang lain atau tidak, untuk hal itu kami sedang melakukan pendalaman. Namun dari informasi, dua bulan yang lalu korban sempat bertengkar dengan orang lain termasuk bersinggungan,” kata Kapolres.

Baca Juga :  Mathius Awoitauw Masuk Bursa Bakal Capres Partai NasDem

Terkait kasus ini lanjut Kapolres, sebanyak lima orang saksi telah dimintai keterangan termasuk saksi pelapor yang pertama kali mengetahui kejadian tersebut. “Antisipasi kedepan kita rutin patroli dialogis dan patroli kepolisian yang ditingkatkan, terutama  menjelang 17 agustus,” jelasnya.

Sebelumnya, pemilik kios bernama Yunus Padang Mangalik (45) tewas dibacok orang tak dikenal di Paradiso Belakang, Prumahan Sosial Momuna Dekai Kabupaten Yahukimo, Jumat (13/8).

Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang dilakukan anggota Polres Yahukimo, ditemukan telapak tangan kiri korban berada di kios dan tubuh korban berada di belakang rumah korban.

Didapati laci kios korban dalam keadaan terbongkar dan dicurigai pelaku membongkar laci kios usai menganiaya korban. Pelaku juga mencoba membakar rumah korban dengan cara menyalakan kompor gas dan saat olah TKP didapati kompor gas milik korban hangus terbakar. (fia/nat)

Baca Juga :  Enam Daerah Berpotensi PSU, Polda Papua Siaga Satu

Berita Terbaru

Artikel Lainnya