Berharap Banyak dari PT Freeport dan Bank Papua
JAYAPURA – Persoalan klasik dialami Persipura Jayapura jelang Liga 2 musim 2022/2023. Hingga kini skuad berjuluk Mutiara Hitam itu belum melakukan persiapan.
Terlambatnya Ian Kabes dan kolega melakukan persiapan lantaran belum mendapatkan kepastian dari pihak sponsorship PT Freeport Indonesia dan Bank Papua terkait dukungan dana musim ini.
“Kami sudah bertemu dengan PT Freeport Indonesia dan Bank Papua, namun hingga kini belum ada kepastian mereka mau mendukung kami musim ini. Kami masih menaruh harapan besar dalam waktu dekat ini mereka mau memberikan kabar gembira untuk Persipura,” ujar Manajer Persipura Yan Permenas Mandenas dalam rilisnya, Rabu (15/6).
Mandenas mengaku manajemen sudah memiliki rencana dan program bagi persiapan Persipura lantaran informasi penyelenggaraan Liga 2 akan berlangsung pada bulan Agustus dengan format dua wilayah.
“Pendekatan dengan Pelatih, asisten pelatih dan seluruh pemain baik yang masih dalam status kontrak dan pemain baru sudah kami lalukan. Jika Freeport dan Bank Papua siap, kami akan langsung bergerak,” ujarnya.
Diakuinya skuad Persipura kesulitan mendapatkan sponsor lain. Pihaknya sudah membuka diri dan mencari sponsor lain diluar Papua namun belum satupun perusahaan pemerintah maupun swasta yang tertarik.
“Kami juga berusaha cari sponsor lainnya. Sebenarnya jika Freeport dan Bank Papua siap saja sudah cukup. Saya yakin Freeport sebagai tambang besar yang berada di Papua masih mau membantu Persipura,” pungkasnya. (eri/wen)