JAYAPURA – Pemain senior Persipura Jayapura, Yustinus Pae mengaku sangat menghormati keputusan dari federasi sepak bola Indonesia atau PSSI serta PT. Liga Indonesia Baru selaku operator liga 2 yang memilih untuk menunda kompetisi selama dua pekan akibat tragedi pilu di Kanjuruhan Malang, Jawa Timur.
Demi kemanusiaan menurut Tipa sapaan akrabnya, dengan jedanya kompetisi akan memberikan waktu yang banyak bagi tim investigasi untuk mengusut tuntas tragedi memilukan itu.
“Kami pemain Persipura menerima keputusan dari PSSI dan pemerintah. Untuk itu kami berharap semua proses investigasi bisa cepat selesai,” ungkap Tipa kepada awak media di Biak, Rabu (5/10).
Mantan pemain Dewa United itu juga berharap kasus ini segera diusut tuntas dan kompetisi bisa kembali bergulir. “Semoga cepat selesai dan semua tim kembali melanjutkan kompetisi, karena itu harapan kami, karena sepak bola juga adalah pekerjaan kami,” ujarnya.
“Saya mewakili semua teman-teman pemain mendukung semua keputusan yang diberikan oleh PSSI dan pemerintah,” sambungnya.
Saat ini Persipura berada di Biak dan tetap melakukan persiapan. Tipa mengaku meski liga ditunda tapi mereka tetap intens melakukan persiapan.
“Kondisi seperti ini kita sudah alami ketika Pandemi Covid-19, dan kita semua tahu apa yang terjadi di Kanjuruhan. Tapi pelatih sudah menyiapkan menyiapkan program latihan dan kami ikut untuk program latihan untuk menjaga kondisi agar ketika kompetisi dilanjutkan kami semua sudah siap untuk kembali bertanding,” pungkasnya. (eri/nat)