Friska Womsiwor Ikutan Bergabung
JAYAPURA – Tim Persewar Waropen masih melakukan perburuan pemain jelang kompetisi Liga 2 pada awal Agustus mendatang. Persewar masih mencari amunisi untuk memperdalam skuad mereka.
Baru-baru ini, tim berjuluk Mutiara Bakau itu mendatangkan Friska Womsiwor dari PSM Makassar dan Rivaldo Wally dari Belitong FC. Sebelumnya, Persewar juga Yudistira Mambrasar dan Mamadou Barry.
Persewar yang memiliki target tinggi masih terus memantau pemain untuk membuat tim mereka kian solid dalam mengarungi Liga 2. Persewar juga musim ini diperkuat 9 pemain eks Sepak bola PON Papua.
Sampai saat ini, beberapa pemain masih mengikuti seleksi bersama Persewar. Pelatih kepala, Eduard Ivakdalam sepertinya masih melihat potensi yang ada di Kota Jayapura. Coach Edu juga membeberkan jika dirinya juga akan memantau bakat-bakat alamiah di Kabupaten Waropen untuk bisa melengkapi kuota pemain mereka.
Legenda hidup Persipura Jayapura itu berharap, PSSI atau operator kompetisi bisa memberikan kuota pemain setiap klub berjumlah 30 pemain. Kemudian Persewar sampai saat sudah memiliki sekitar 20 lebih pemain.
“Kalau keinginan kita maunya 30 pemain, dan semoga PSSI bisa memberikan kuota sampai 30 pemain. Kami masih ada slot kosong, tapi saya mau ada anak-anak dari Persewar yang kita rekrut,” ungkap Edu kepada Cenderawasih Pos, Jumat (24/6).
Tapi yang jelas, kata coach Edu, mereka tidak akan mendaftarkan pemain asal-asalan. Sehingga ia menjamin, jika pemain yang akan dia siapkan merupakan pemain sesuai kebutuhan tim.
“Kompetisi rencananya pembagian dua grup dengan sistem kandang tandang. Artinya putaran pertama ada 13 pertandingan. Jangan sampai kita daftarkan pemain dengan pas-pasan. Karena kita antisipasi akumulasi dan cedera pemain,” pungkasnya. (eri/wen)
Friska Womsiwor Ikutan Bergabung
JAYAPURA – Tim Persewar Waropen masih melakukan perburuan pemain jelang kompetisi Liga 2 pada awal Agustus mendatang. Persewar masih mencari amunisi untuk memperdalam skuad mereka.
Baru-baru ini, tim berjuluk Mutiara Bakau itu mendatangkan Friska Womsiwor dari PSM Makassar dan Rivaldo Wally dari Belitong FC. Sebelumnya, Persewar juga Yudistira Mambrasar dan Mamadou Barry.
Persewar yang memiliki target tinggi masih terus memantau pemain untuk membuat tim mereka kian solid dalam mengarungi Liga 2. Persewar juga musim ini diperkuat 9 pemain eks Sepak bola PON Papua.
Sampai saat ini, beberapa pemain masih mengikuti seleksi bersama Persewar. Pelatih kepala, Eduard Ivakdalam sepertinya masih melihat potensi yang ada di Kota Jayapura. Coach Edu juga membeberkan jika dirinya juga akan memantau bakat-bakat alamiah di Kabupaten Waropen untuk bisa melengkapi kuota pemain mereka.
Legenda hidup Persipura Jayapura itu berharap, PSSI atau operator kompetisi bisa memberikan kuota pemain setiap klub berjumlah 30 pemain. Kemudian Persewar sampai saat sudah memiliki sekitar 20 lebih pemain.
“Kalau keinginan kita maunya 30 pemain, dan semoga PSSI bisa memberikan kuota sampai 30 pemain. Kami masih ada slot kosong, tapi saya mau ada anak-anak dari Persewar yang kita rekrut,” ungkap Edu kepada Cenderawasih Pos, Jumat (24/6).
Tapi yang jelas, kata coach Edu, mereka tidak akan mendaftarkan pemain asal-asalan. Sehingga ia menjamin, jika pemain yang akan dia siapkan merupakan pemain sesuai kebutuhan tim.
“Kompetisi rencananya pembagian dua grup dengan sistem kandang tandang. Artinya putaran pertama ada 13 pertandingan. Jangan sampai kita daftarkan pemain dengan pas-pasan. Karena kita antisipasi akumulasi dan cedera pemain,” pungkasnya. (eri/wen)
