Tuesday, April 30, 2024
29.7 C
Jayapura

Pelaku Ekonomi Mulai Melakukan Penyesuaian

Edy Susanto

SENTANI- Asisten II Bidang Ekonomi, Setda  Kabupaten Jayapura, Edy Susanto mengatakan, saat ini para pelaku ekonomi yang ada di Kabupaten Jayapura sudah mulai melakukan penyesuaian terkait kegiatan ekonomi mereka,  meskipun sampai saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19.

  Apalagi pemerintah juga masih menerapkan pengaturan  protokol kesehatan yang ketat, guna membatasi penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Jayapura.

“Dari sisi ekonomi,  sepertinya pelaku ekonomi ini sudah bisa melakukan penyesuaian,” kata Edi Susanto, ketika dikonfirmasi media ini di Kantor Bupati Jayapura, Senin (22/3).

Apalagi kata dia, saat ini  pemerintah masih memberlakukan pembatasan waktu kegiatan masyarakat pada waktu malam hari sampai pada pukul 21.00 Wit, sehingga  relatif normal.

Baca Juga :  Harga Beras Melonjak,  Pemprov Sarankan Warga Konsumsi Pangan Lokal

Hanya saja untuk sektor lain seperti pariwisata perlu ada pemulihan . Termasuk tingkat okupansi hotel yang sampai saat ini belum benar-benar normal. Hal ini disebabkan salah satunya karena aktivitas keluar masuk masyarakat dari luar ke Papua juga belum normal.

“Masih ada pembatasan-pembatasan dan aktivitas pemerintahan antar daerah juga masih terbatas,”bebernya.

Hal-hal seperti inilah yang perlu dipikirkan kembali dalam memulihkan kembali sektor pariwisata di Kabupaten Jayapura.

Khusus untuk perhotelan dan restoran,  kewajiban insentif pajak bagi PAD Kabupaten Jayapura selama masa pandemi Covid-19 ini, Pemerintah Kabupaten Jayapura masih memberikan waktu sejak April sampai Juni untuk tidak membayar pajak.

Diakuinya, sekarang ini sudah kembali relatif normal, namun karena tingkat hunian yang masih rendah, maka relaksasi itu juga tidak terlalu terasa.

Baca Juga :  PLN Sabet 4 Penghargaan BUMN Entrepreneurial Marketing Award 2022

“Dari tingkat hunian atau okupansi hotel  dan kunjungan tamu restoran juga relatif belum normal. Karena itu juga berdampak pada capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD),” terangnya.(roy/ary)

Edy Susanto

SENTANI- Asisten II Bidang Ekonomi, Setda  Kabupaten Jayapura, Edy Susanto mengatakan, saat ini para pelaku ekonomi yang ada di Kabupaten Jayapura sudah mulai melakukan penyesuaian terkait kegiatan ekonomi mereka,  meskipun sampai saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19.

  Apalagi pemerintah juga masih menerapkan pengaturan  protokol kesehatan yang ketat, guna membatasi penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Jayapura.

“Dari sisi ekonomi,  sepertinya pelaku ekonomi ini sudah bisa melakukan penyesuaian,” kata Edi Susanto, ketika dikonfirmasi media ini di Kantor Bupati Jayapura, Senin (22/3).

Apalagi kata dia, saat ini  pemerintah masih memberlakukan pembatasan waktu kegiatan masyarakat pada waktu malam hari sampai pada pukul 21.00 Wit, sehingga  relatif normal.

Baca Juga :  Plat Nomor Kendaraan Tercatat,  yang Mencurigakan akan Ditanya

Hanya saja untuk sektor lain seperti pariwisata perlu ada pemulihan . Termasuk tingkat okupansi hotel yang sampai saat ini belum benar-benar normal. Hal ini disebabkan salah satunya karena aktivitas keluar masuk masyarakat dari luar ke Papua juga belum normal.

“Masih ada pembatasan-pembatasan dan aktivitas pemerintahan antar daerah juga masih terbatas,”bebernya.

Hal-hal seperti inilah yang perlu dipikirkan kembali dalam memulihkan kembali sektor pariwisata di Kabupaten Jayapura.

Khusus untuk perhotelan dan restoran,  kewajiban insentif pajak bagi PAD Kabupaten Jayapura selama masa pandemi Covid-19 ini, Pemerintah Kabupaten Jayapura masih memberikan waktu sejak April sampai Juni untuk tidak membayar pajak.

Diakuinya, sekarang ini sudah kembali relatif normal, namun karena tingkat hunian yang masih rendah, maka relaksasi itu juga tidak terlalu terasa.

Baca Juga :  5 Laptop Acer Terbaik untuk Mahasiswa, Apa Saja?

“Dari tingkat hunian atau okupansi hotel  dan kunjungan tamu restoran juga relatif belum normal. Karena itu juga berdampak pada capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD),” terangnya.(roy/ary)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya