Wednesday, August 27, 2025
20.8 C
Jayapura

Pemain Asing Wajib Bela Timnas Negaranya Minimal 3 Kali

JOGJA– PT LIB (Liga Indonesia Baru) memutuskan perubahan dalam regulasi pemain asing di kompetisi Liga 1 dari maksimal 8 pemain menjadi 11 pemain dalam RUPS pada Selasa (8/7).

Pemain asing yang awalnya maksimal 6 yang dapat dimainkan dalam suatu pertandingan kini juga berubah menjadi maksimal 8 pemain. Namun, dalam regulasi baru ini perlu dicatat bahwa hanya 8 pemain asing saja yang bisa masuk dalam Daftar Susunan Pemain (DSP) yang mana tiga pemain asing lainnya harus diparkir/ di tribun.

Mantan pemain bertahan Timnas Indonesia, Yanto Basna mengutarakan argumennya terkait perubahan regulasi tersebut. Menurutnya, jika ingin meningkatkan level liga, maka pemain asing juga harus memiliki standar yang tinggi.

Baca Juga :  STY Ingin AFC Bersikap Netral Kepada Semua Tim Peserta Piala Asia U-23

“Kalo untuk meningkatkan kualitas level liga oke aja, tapi bila perlu regulasinya ‘pemain asing yang main di Liga 1 Indonesia wajib membela timnas negaranya sebanyak minimal 3x’,” tulis Yanto Basna di Instagram story pribadinya. Bukan tanpa alasan, Yanto menilai dengan meningkatnya kualitas pemain asing otomatis akan berdampak pada pemain lokal.

“Dan dengan sendirinya akan mendorong liga lebih baik dan profesional,” jelasnya.

Selain perubahan regulasi pemain asing, RUPS tersebut juga memutuskan perubahan nama liga di Indonesia, yakni dari BRI Liga 1 menjadi BRI Super League. Dan Pegadaian Liga 2 menjadi Pegadaian Championship. (*/RADAR JOGJA)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Baca Juga :  Menilik Celah Regulasi Agar Paes Bisa Membela Timnas Tanpa Melalui Sidang CAS

JOGJA– PT LIB (Liga Indonesia Baru) memutuskan perubahan dalam regulasi pemain asing di kompetisi Liga 1 dari maksimal 8 pemain menjadi 11 pemain dalam RUPS pada Selasa (8/7).

Pemain asing yang awalnya maksimal 6 yang dapat dimainkan dalam suatu pertandingan kini juga berubah menjadi maksimal 8 pemain. Namun, dalam regulasi baru ini perlu dicatat bahwa hanya 8 pemain asing saja yang bisa masuk dalam Daftar Susunan Pemain (DSP) yang mana tiga pemain asing lainnya harus diparkir/ di tribun.

Mantan pemain bertahan Timnas Indonesia, Yanto Basna mengutarakan argumennya terkait perubahan regulasi tersebut. Menurutnya, jika ingin meningkatkan level liga, maka pemain asing juga harus memiliki standar yang tinggi.

Baca Juga :  STY Ingin AFC Bersikap Netral Kepada Semua Tim Peserta Piala Asia U-23

“Kalo untuk meningkatkan kualitas level liga oke aja, tapi bila perlu regulasinya ‘pemain asing yang main di Liga 1 Indonesia wajib membela timnas negaranya sebanyak minimal 3x’,” tulis Yanto Basna di Instagram story pribadinya. Bukan tanpa alasan, Yanto menilai dengan meningkatnya kualitas pemain asing otomatis akan berdampak pada pemain lokal.

“Dan dengan sendirinya akan mendorong liga lebih baik dan profesional,” jelasnya.

Selain perubahan regulasi pemain asing, RUPS tersebut juga memutuskan perubahan nama liga di Indonesia, yakni dari BRI Liga 1 menjadi BRI Super League. Dan Pegadaian Liga 2 menjadi Pegadaian Championship. (*/RADAR JOGJA)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Baca Juga :  Kaledonia Baru Kebobolan 24 Gol, Nicolas Kutran Penjaga Gawang ’’Tersibuk’’

Berita Terbaru

Artikel Lainnya