WAMENA – Pemkab Jayawijaya melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Jayawijaya mempersiapkan tenaga deteksi dini Kanker Payudara dan Leher Rahim bagi Dokter dan Petugas dari 22 Fasilitas kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang ada di wilayah tersebut guna membantu masyarakat melakukan screening awal kepada masyarakat.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayawijaya Lesman Tabuni, S.KM, M.Kes menyatakan guna meningkatkan kualitas tenaga kesehatan yang ada di tingkat pelayanan baik di Puskesmas tapi juga di rumah sakit, kali ini kegiatan yang sudah kami ikuti dengan topik Penyakit Tidak Menular (PTM)
“Penyakit tidak menular ini secara nasional maupun dunia memang ini sangat berbahaya sebenarnya, tetapi bagi masyarakat umum tidak apa-apa, panitia dalam hal ini dinas kesehatan bidang penyegahan dan penanganan penyakit (P2) melalui seksi Pengendalian Penyakit tidak menular (PTM) mereka telah melatih tenaga kesehatan dari 22 Puskesmas selama 9 hari.”ungkapnya Senin (23/6) kemarin.
Menurutnya, mereka mendapat pelatihan dari teman -teman narasumber yang diundang dari balai latihan tenaga kesehatan Provinsi Papua dari dinas kesehatan provinsi mereka sebagai tenaga yang sudah dilatih dengan master of trainer (TOT) kegiatan ini sedikit beda dengan kegiatan-kegiatan pelatihan yang sudah terdahulu.
“Kami ingin menyiapkan tenaga kesehatan yang ada di layanan benar-benar aktif ada di lapangan untuk bagaimana menangani masyarakat yang akan datang untuk membutuhkan pelayanan itu terutama kanker payudara dan kangker mulut rahim,”jelasnya
“35 peserta tidak hanya mendapatkan teori tapi juga mereka lakukan praktek di rumah sakit Wamena mereka sudah selama kurang lebih dua hari atau 3 di ruang radiologi dan juga di ruang IGD bagaimana cara penanganannya,” bebernya.