Thursday, February 6, 2025
23.7 C
Jayapura

Kebutuhan Darah di Biak Meningkat Drastis

Capai 5.000 Kantong per Tahun

BIAK- Palang Merah Indonesia (PMI) Biak mencatat lonjakan signifikan dalam kebutuhan darah di wilayah tersebut. Jika pada tahun-tahun sebelumnya kebutuhan darah hanya berkisar 3.000 kantong per tahun, saat ini angka tersebut hampir dua kali lipat, mencapai 5.000 kantong darah setiap tahunnya.

Ferry Moningka dari PMI Biak mengungkapkan bahwa kondisi ini mendorong pihaknya untuk terus meningkatkan pelayanan kepada para pendonor darah. “Kami siap memberikan pelayanan langsung di mana saja di Biak, termasuk mendukung instansi-instansi yang ingin menggelar kegiatan donor darah,” ujarnya, Senin (3/2) kemarin.

Menurut Ferry, terdapat kesenjangan yang cukup besar antara kebutuhan darah dan ketersediaan stok darah di Biak. “Kami sangat terbantu dengan kegiatan donor darah di instansi-instansi. Mengandalkan donor perorangan saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan darah yang terus meningkat,” tambahnya.

Baca Juga :  Gelar Pelatihan Pengelolan BUMDES di Distrik Biak Timur

Oleh karena itu, PMI Biak berharap partisipasi aktif dari berbagai instansi, baik instansi vertikal, TNI/Polri, sekolah-sekolah, hingga BUMN/BUMD di Biak, untuk mengadakan kegiatan donor darah secara rutin. Hal ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan darah yang merata untuk semua golongan darah.

PMI Biak terus berupaya menjawab tantangan ini dengan memperluas jaringan donor dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya donor darah secara rutin demi menyelamatkan lebih banyak nyawa. (il/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Capai 5.000 Kantong per Tahun

BIAK- Palang Merah Indonesia (PMI) Biak mencatat lonjakan signifikan dalam kebutuhan darah di wilayah tersebut. Jika pada tahun-tahun sebelumnya kebutuhan darah hanya berkisar 3.000 kantong per tahun, saat ini angka tersebut hampir dua kali lipat, mencapai 5.000 kantong darah setiap tahunnya.

Ferry Moningka dari PMI Biak mengungkapkan bahwa kondisi ini mendorong pihaknya untuk terus meningkatkan pelayanan kepada para pendonor darah. “Kami siap memberikan pelayanan langsung di mana saja di Biak, termasuk mendukung instansi-instansi yang ingin menggelar kegiatan donor darah,” ujarnya, Senin (3/2) kemarin.

Menurut Ferry, terdapat kesenjangan yang cukup besar antara kebutuhan darah dan ketersediaan stok darah di Biak. “Kami sangat terbantu dengan kegiatan donor darah di instansi-instansi. Mengandalkan donor perorangan saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan darah yang terus meningkat,” tambahnya.

Baca Juga :  Aspirasi DOB  KPU Diserahkan ke Badan Legislasi DPR RI

Oleh karena itu, PMI Biak berharap partisipasi aktif dari berbagai instansi, baik instansi vertikal, TNI/Polri, sekolah-sekolah, hingga BUMN/BUMD di Biak, untuk mengadakan kegiatan donor darah secara rutin. Hal ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan darah yang merata untuk semua golongan darah.

PMI Biak terus berupaya menjawab tantangan ini dengan memperluas jaringan donor dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya donor darah secara rutin demi menyelamatkan lebih banyak nyawa. (il/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/