Bawaslu Telusuri Kehadiran ASN dalam Debat

Selain membahas debat, ketua KPU itu juga memaparkan kesiapan KPU menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) diantaranya akan menggelar doa bersama, hingga melakukan pendistribusian logistik ke setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) di kabupaten/kota.

“Kami juga telah menyiapkan logistik dan pelatihan penggunaan aplikasi Sirekap untuk rekapitulasi hasil suara,” ujar Dorthea.

KPU RI dijadwalkan hadir langsung di Papua pada, 5 Agustus untuk mendampingi proses distribusi logistik. Saat ini kotak suara telah digembok tinggal tunggu pendistribusian.

Proses distribusi akan dilakukan serentak dengan pengawasan ketat. Selain itu, untuk menghadapi potensi keadaan darurat seperti bencana atau cuaca buruk. KPU Papua juga telah menyiapkan langkah-langkah mitigasi serta berkoordinasi dengan BMKG.

Ditempat yang sama Kordiv Pencegahan, Parmas dan Humas Bawaslu Provinsi Papua, Yofrey Piryamta juga menyampaikan hal yang sama. Dalam keterangannya kepada Cenderawasih Pos Yofiya menyebut, secara keseluruhan pelaksanaan debat yang telah digelar KPU Papua berjalan lancar, aman dan terkendali.

Tidak hanya Paslon, Bawaslu Papua juga turut mengawasi independen dari para panelis yang dipilih KPU Papua selama pelaksanaan debat berlangsung. Bawaslu berharap panelis yang terpilih itu tidak berafiliasi dengan dengan salah satu paslon.

Selain itu, Bawaslu juga turut memantau kehadiran dari para pendukung pasangan calon yang masih berstatus ASN dan pejabat publik termasuk anggota dewan baik yang di kota maupun yang di provinsi.