Site icon Cenderawasih Pos

Data Penerima Bansos Tak Sesuai, Warga Distrik Asolokobal Demo

Aksi demo yang dilakukan ratusan Warga dari Distrik Asolokobal ke Dinas Sosial Kabupaten Jayawijaya (foto:Denny/ Cepos)

WAMENA – Ratusan Warga dari Distrik Asolokobal Kabupaten Jayawijaya mendatangi kantor Otonom untuk menanyakan masalah data penerima bantuan Sosial untuk miskin Ekstrim tahun 2023  yang baru disalurkan untuk tahun 2024 ini, pasalnya warga menilai tak ada perubahan data sehingga banyak warga tidak mendapatkan bantuan tersebut, ironisnya nama yang di keluarkan tak sesuai.

masyarakat minta pemerintah dalam hal ini Dinas Sosial Jayawijaya dan pihak terkait lainnya segerah memperbaiki data penerima bantuan social (Bansos) Kemiskinan Ekstrem Kabupaten Jayawijaya, karena data yang dirilis Dinsos banyak yang tidak sesuai.

“Kami menyatakan dengan tegas bahwa data penerima bantuan ekstrem tidak tepat sasaran karena ditemukan adanya banyak nama penerima yang bukan berasal dari kampung – kampung dari Distrik Asolokobal” tegas  selaku korlap aksi Wempi Asso saat membacakan pernyataan sikap Kamis (4/4) kemarin.

pihaknya meminta kepada pemerintah dan Dinas Sosial untuk melakukan validasi dan atau memperbaiki data penerima Bansos miskin eksrtrim di Distrik Asolokobal. Selain aspirasi tentang perbaikan data, masyarakat Asolokobal juga minta Dinsos Jayawijaya segerah evaluasi kinerja TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan) yang bertugas di Distrik Asolokobal serta operator kampung setempat.

“Kami Meminta memvalidasi data dengan menggantikan nama-nama warga penduduk asli Distrik  Asolokobal,  bapak kepala Dinas Sosial untuk segera berkoordinasi kepada Kepala Distrik untuk mengevaluasi terhadap kinerja TKSK dan Operator kampung .” Tegas  Wempi Asso

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Jayawijaya, Nikolas Itlay yang hadir menerima masa aksi di Kantor Bupati mengatakan, pihaknya menyambut baik aspirasi yang disampaikan masyarakat Asolokobal karena koreksi dan masukan bertujuan baik untuk perbaikan kedepan. sesuai dengan masukan masyarakat,  kedepan pihaknya akan berupaya  melakukan perbaikan-perbaikan data sebagaimana aspirasi masyarakat

“Aspirasi yang tadi disampaikan itu sebagai koreksi perbaikan untuk kedepan. Untuk  sumber data itu datangnya dari Desa, dari RT, RW dari kampung jadi kami juga harap operator kampung yang ada tolong kerja sama dengan kepala – kepala kampung” bebernya.

Tentang data kemiskinan Ekstrem, Kadinsos mengatakan, penerima Bansos Kemiskinan Ekstrem tersebar pada 15 Distrik di Jayawijaya termasuk Distrik Asolokobal dengan jumlah penerima 500 KK di Distrik Asolokobal.

“Jadi sebagian besar sudah terlayani dan tadi adik – adik bilang data dari tempat lain masuk ke tempat lain itu bena,  Jadi kedepan kami akan perbaiki suapaya ketika bantuan turun itu kita kasih ke masyarakat setempat,”beber Itlay

Usai menerima masa aksi, selanjutnya kepala Dinas Sosial, Nikolaus Itlay meminta kepada warga Asolokobal yang namanya tergolong Miskin Eksrem untuk segerah ambil bantuan di Dinas Sosial Jayawijaya. Masa aksi pun membubarkan diri dengan aman dan tertib usai penyampaian aspirasi.(jo)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version