BTM juga mengingatkan para relawan dan masyarakat untuk mewaspadai berbagai bentuk kecurangan menjelang PSU, terutama praktik politik uang yang dinilainya sebagai upaya melemahkan demokrasi. “Kami yakin Biak Numfor adalah basis PDI Perjuangan. Tapi kita tidak boleh lengah. Jangan biarkan suara rakyat dibeli,” tegasnya.
Salah satu hal yang disorot dalam pertemuan ini adalah komitmen BTM terhadap rencana pemekaran Provinsi Papua Utara, mencakup Biak Numfor, Supiori, Waropen, dan Kepulauan Yapen.
Menurutnya, ini adalah aspirasi murni masyarakat yang telah disuarakan sejak lama. “Mananwir sudah sepakat, tokoh pemuda, perempuan, dan semua paguyuban juga sepakat. Ini lahir dari kader-kader PDI Perjuangan,” tegas BTM. (rel)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Page: 1 2
Fraksi mengingatkan kembali bahwa lahirnya UU Otsus Papua Tahun 2001—yang kemudian direvisi menjadi UU No.…
“Anggaran pemangkasan dari pusat cukup signifikan, maka daerah berpikir untuk mencari cara menutupi defisit Anggaran…
Menurutnya, kondisi cuaca saat ini sangat buruk. Beberapa titik di Kota Jayapura telah mengalami longsor,…
Tempat tidur itu didorong secepat mungkin menuju IGD. Di atas ranjang yang bergerak, dr. Gita…
“Peluncuran digitalisasi pembayaran retribusi daerah hari ini bukti nyata implementasi Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD),…
Tidak hanya warga umum, sejumlah mahasiswa dan ASN turut hadir. Mereka datang dari berbagai wilayah,…