Categories: METROPOLIS

Persoalan Pasar Youtefa Tak Kunjung Tuntas

Pedagang: Kami Sudah Terbiasa!


JAYAPURA – Kondisi Pasar Youtefa dan Otonom yang cukup memprihatinkan ketika hujan tiba dan terbilang semrawut, sering dikeluhkan pedagang dan warga yang berbelanja di kedua pasar ini. Sebagai pasar terbesar di Kota Jayapura, Pemerintah Kota tak jarang melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) di kedua pasar itu, namun tindaklanjut penanganannya masih menjadi pertanyaan.

Dari pantauan Cenderawasih Pos di lokasi di kedua pasar itu terlihat sangat jorok jika terjadi hujan. Beberapa bagian jalan terdapat genangan air dan lumpur yang membuat para pembeli maupun penjual merasa sangat terganggu.

Kondisi ini terjadi setelah Kota Jayapura belakang ini sering terjadi hujan. Akibatnya kondisi pasar terlihat sangat jorok. Genangan air, ditambah lumpur dan becak membuat pedagang maupun pembeli merasa tidak nyaman.

“Kalau dibilang nyaman tentu tidak, karena becek, air tergenang di jalanan membuat pengunjung engan turun dari kendaraan untuk belanja. Bagaimana lagi kami tetap bertahan” kata Sherly (43) salah seorang pedagang di pasar Otonom kepada Cenderawasih Pos, Kamis (4/12).

Meski di beberapa gang di pasar Otonom telah di cor namun, sebagian besarnya masih mengandalkan karang atau timbunan untuk mengurangi becek dan lumpur. Cara tersebut menurut Monika hanya bersifat sementara saja dan tidak bertahan lama.

Dirinya mengaku, sudah lama berjualan di pasar Otonom tersebut dan mengaku pasrah dengan keadaan tersebut. “Yang di cor itu hanya di pintu masuk pasar saja, itu pun tidak terlalu panjang. Selebihnya hanya siram timbunan saja. Itu kan sifatnya sementara saja, buktinya ketika hujan dengan intensitas tinggi tiba, tergenang dimana-mana,” jelasnya.

Bagian ini ia berharap pemerintah dapat memperhatikan dengan serius. Artinya jangan membangun jalan setengah-setengah. Karena menurutnya pasar Otonom juga menyumbangkan PAD kepada pemerintah apalagi sekarang ditambahkan dengan adanya retribusi parkir.

Page: 1 2 3

Juna Cepos

Recent Posts

Korban Meninggal Dunia Pada Bentrok Kwamki Narama Bertambah

"Ini (kedua korban meninggal dunia,red) dari pihak pelaku. Kemarin pagi jam itu satu korban meninggal…

2 hours ago

Enam Tersangka Narkotika Siap Diajukan ke Meja Hijau

  Keenam tersangka masing-masing berinisial TE (23), YM (18), BI, YR (22/L), MI (18/P), dan…

4 hours ago

Perubahan Karakteristik Siswa Menuntut Pola Pengajaran yang Dinamis

  Siswa-siswa generasi 2025 tumbuh dalam dunia yang lebih terbuka, media sosial mengajarkan mereka menyampaikan…

5 hours ago

Razia di Bandara Mozes Kilangin, Polisi Sita 20 Anak Panah

Iptu Hempy mengatakan bahwa razia ini dilakukan sebagai langkah antisipasi pasca serangkaian aksi pembunuhan yang…

6 hours ago

Backup SKKL, Community Gateway Pertama di Indonesia Hadir di Papua Selatan

EVP Telkom Regional 5 Amin Soebagyo menjelaskan bahwa komitmen dari Telkom untuk memberikan pelayanan kepada…

7 hours ago

Pemprov Papua Pegunungan Serahkan Dokumen KUA PPAS dan RAPBD 2026 ke Kemendagri

Penjabat Sekretaris Daerah Papua Pegunungan sekaligus Ketua Tim Pengelola Anggaran Daerah (TPAD), Drs.Wasuok Demianus Siep,…

8 hours ago