Site icon Cenderawasih Pos

Lakalantas dan Korban Petasan di Pergantian Tahun

Pasien saat mengantre di Instalasi Rawat Jalan RSUD Jayapura, Rabu (3/1). (foto:Elfira/Cepos)

JAYAPURA – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jayapura, drg. Aloysius Giyai, M.Kes, menyebut kecelakaan lalu lintas paling banyak ditangani pihaknya selama pergantian tahun.

  “Selama pergantian tahun, kasus terbanyak yang ditangani adalah kecelakaan lalu lintas. Bahkan ada dua orang yang meninggal dunia,” kata Aloysius saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Rabu (3/1).

  Aloysius menyebut, kecelakaan lalu lintas akibat dipengaruhi oleh Minuman Keras (Miras). “Ini menandakan masih minimnya kesadaran dari masyarakat, sebab masih kita dapatkan  pasien pasien lakalantas akibat Miras,” ucapnya.

  Selain itu, kata Aloysius, pasien lainnya yang ditangani adalah kasus petasan dengan korban anak anak. “Ada juga kasus petasan dengan korban anak anak sebanyak dua orang, untuk kasus petasan ini menyebabkan mata anak-anak tersebut hancur dan sedang dalam penanganan dokter,” terangnya.

   Meski belum memiliki data, namun Aloysius, mengaku jika pasien yang ditangani di RSUD Jayapura tahun ini tidak sebanyak tahun sebelumnya. “Kasus pasien yang kami tangani tahun ini datanya menurun dibanding tahun lalu,” ucapnya.

  Sementara itu, lanjut Aloysius, pasca libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Pelayanan di Rumah Sakit Jayapura kembali normal, para dokter sudah kembali masuk dan bertugas seperti biasa.

  “Pasca libur Nataru penanganan pasien di RSUD Jayapura kembali berjalan normal dan para dokter sudah kembali bertugas untuk melayani masyarakat Papua,” pungkasnya. (fia/tri)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version